Solopos.com, SOLO -- Mal Pelayanan Publik atau MPP Jenderal Sudirman Solo resmi beroperasi penuh setelah diresmikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo, Jumat (28/8/2020).
“MPP harus menekankan kualitas layanan dan profesionalisme dengan didorong semangat melayani, gotong royong, dan tetap berpedoman pada regulasi yang ditetapkan dengan tetap menjaga protokol kesehatan,” kata Tjahjo saat meresmikan MPP tersebut.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Selain itu, Tjahjo berharap MPP konsisten melayani masyarakat dengan senantiasa memelihara sarana dan prasarana sebagai salah satu pendukung utama bisa terselenggaranya pelayanan publik yang cepat dan tepat.
Langkah pengembangan MPP selanjutnya adalah penyederhanaan layanan izin, pengaturan standar pelayanan, serta peningkatan dukungan kualitas teknologi informasi.
Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN RB, Diah Natalisa, mengatakan MPP Solo menjadi mal pelayanan publik ke-26 di Indonesia, sedangkan di Jawa Tengah adalah yang keempat.
“Kalau bicara tercepat, masing-masing daerah punya spesifikasi. Kalau inovasi lengkap dan panjang itu Banyuwangi. Kalau lebih simpel di Bogor. Kalau yang besar dan percepatan perluasannya terintegrasi di Pekanbaru, Riau. Sebentar lagi kami meresmikan MPP Pandeglang,” kata dia seusai peresmian.
Pria Manahan Jadi Pasien Termuda Yang Meninggal Akibat Covid-19 di Solo
Pengecekan Langsung
Meskipun sedang pandemi Covid-19, Diah mengatakan tidak bisa meresmikan MPP via virtual. Hal itu karena harus ada pengecekan langsung.
Diah mengatakan selain Solo, tiga mal pelayanan publik lain di Jawa Tengah yang sudah diresmikan lebih dulu adalah MPP Banyumas, Batang, dan Kebumen. Kendati begitu, peresmian MPP Solo molor dari jadwal lantaran sudah direncanakan lebih dulu.
“Kami sangat bersyukur dan mengapresiasi. Banyak MPP yang punya inovasi masing-masing. Ada stakeholder lain yang bergabung. Bursa efek bergabung, ini menjadi MPP yang pertama. Dengan space yang tersedia kemungkinan BNN [Badan Narkotika Nasional],” ucap Diah.
DPP PPP Beri Rekomendasi, Dukungan Untuk Gibran dan Teguh di Pilkada Solo 2020 Kian Tambun
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengatakan MPP Jenderal Sudirman menyediakan 377 jenis pelayanan bagi publik berupa perizinan, pembuatan dokumen, hingga perpajakan.
Lebih terperinci, 184 pelayanan dari OPD Pemkot Solo, 177 pelayanan dari instansi vertikal, 11 pelayanan dari BUMN, dan empat pelayanan dari swasta. Soft launching MPP telah diselenggarakan pada 17 Agustus lalu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
