Solo [SPFM], Direksi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) menyiapkan rencana cadangan untuk mengelola taman itu secara mandiri hingga terpilihnya investor. Langkah antisipasi ini dipersiapkan mengingat proses pencarian investor cukup memakan waktu. Dirut Perusda TSTJ Lilik Kristianto di sela-sela proses verifikasi calon investor di Balaikota Solo, Rabu (14/12) mengungkapkan anggaran pengelolaan kawasan wisata TSTJ pada 2012 dipastikan mencapai Rp 3,1 miliar. Lilik mengungkapkan pihaknya bermaksud melakukan sejumlah program pengembangan dengan prioritas pada perbaikan kandang.
Diakui Lilik, selama 2011 ini pendapatan TSTJ yang berasal dari tiket masuk pengunjung pengadaan berbagai acara memang mengalami kenaikan cukup drastis. Hal itu sangat membantu dalam pengembangan TSTJ selama belum ada investor.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sementara itu, hari ini, Rabu (14/12), satu-satunya calon yang tersisa, yakni PT Dinamika Karsa Cemerlang (DKC) memaparkan konsep pengembangan objek wisata kebun binatang tersebut dalam forum terbuka. Lilik mengatakan panitia lelang masih melakukan verifikasi terhadap PT DKC. Belum bisa dipastikan kapan hasilnya akan bisa diumumkan. Namun demikian, kendati bisa diumumkan akhir Desember ini dan investor tersebut dinyatakan lolos, belum tentu pembangunan bisa dimulai pada 2012. [SPFM/lia]
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
