Dipantau Intensif, Sopir dan Perawat Pengantar Suspect Corona Wonogiri Sehat

Solopos.com, WONOGIRI – Sopir dan perawat yang mengantarkan pasien suspect corona Wonogiri ke RSUD Dr. Moewardi berada dalam pemantauan intensif. Mereka merupakan karyawan dari RS Amal Sehat Wonogiri yang merujuk suspect corona ke Solo, Jumat (13/3/2020).

Pihak Rumah Sakit Amal Sehat Wonogiri memastikan kondisi sopir dan perawat itu sehat dan masih berada dalam pemantauan intensif paramedis.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hingga saat ini petugas yang merujuk maupun pihak yang tidak terlibat langsung di rumah sakit dalam kondisi baik, sehat, dan prima,” terang Humas RS Amal Sehat Wonogiri, Imawan, kepada Solopos.com, Minggu (15/3/2020).

Ini Alasan 1 Suspect Corona Wonogiri Dirujuk ke RS Moewardi Solo

Sampai saat ini mereka masih menunggu laporan perkembangan keadaan suspect corona yang dirujuk ke RSUD. Dr. Moewardi. Adapun pasien suspect corona asal Wonogiri tersebut adalah seorang wanita berusia 43 tahun.

“Sampai saat ini kami masih menunggu perkembangan informasi. Termasuk perkembangan pasien yang kami rujuk," sambung Imawan.

Sebelumnya Imawan membantah kabar soal 30 orang dirumahkan akibat berkontak dengan pasien suspect corona di Wonogiri. Pihaknya hanya memantau kondisi dua orang, yakni sopir dan perawat pengantar pasien suspect corona yang dirujuk ke RSUD Dr. Moewardi Solo.

Sampel Kelelawar di Pasar Depok Solo Mengandung Virus Beta Corona

"Untuk yang lain masih kami dalami, apakah sudah ada karyawan rumah sakit atau orang lain yang sudah kontak langsung saat di Instalasi Gawat Darurat [IGD]," kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (14/3/2020).

Dirujuk ke Solo

RS Amal Sehat Wonogiri menerima pasien suspect virus corona atau Covid-19, pada Jumat (13/3/2020) pagi. Direktur RS Amal Sehat mengatakan setelah diperiksa, pasien suspect corona itu dirujuk ke Rumah Sakit Moewardi Solo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Tindakan tersebut dilakukan sesuai protokol dan intruksi dari pemerintah.

Round-Up Corona Solo: 1 Positif-2 Suspect di Moewardi, Puluhan Karantina, 193 Kelelawar Dibakar

Mengenai kabar ada pasien yang meninggal di RS tersebut, hal itu tidak benar. “Hingga saat ini rumah sakit kami tidak merawat pasien suspect corona. Karena sudah dirujuk ke RS. Moewardi,” kata dia kepada wartawan, Sabtu (14/3/2020).

Pasien suspect dari Wonogiri tersebut diduga merupakan rekan dari pasien positif corona yang telah meninggal pada Rabu (11/3/2020) lalu.