SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KULONPROGO—Dinas Kesehatan Kulonprogo mengklaim tidak ada kasus flu burung yang ditemukan di wilayahnya. Dinas menegaskan pihaknya siap melaksanakan program kesehatan gratis Pemberi Pelayanan Kesehatan I (PPK I) di semua Puskesmas se Kulonprogo.

Kepala Dinas Kesehatan Kulonprogo Lestaryono menjelaskan, meski sejumlah warga dari dusun Singgelo, Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, diduga terkena virus flu burung, namun hingga saat ini wilayah Kulonprogo tidak ditemukan kasus yang sama. “Tidak ada kasus flu burung,” jelas Lestaryono usai mengikuti peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2011 di alun-alun Kulonprogo, Jum’at (9/9).

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Menurutnya, sampai saat ini Dinkes selalu berkoordinasi dengan Dinas Peternakan untuk memonitor pertenakan unggas. Namun, menurut dua, sampai saat ini belum ada laporan adanya sejumlah unggas yang mati mendadak. “Yang jelas, kami berharap tidak ada kasus tersebut di Kulonprogo. Tahun lalu memang ada tapi hanya menyerang unggas tidak ke manusia,” ungkapnya kepada Harian Jogja.

Terkait kesiapan program layanan kesehatan gratis, Lestaryono menegaskan, sebanyak 21 Puskesmas dan 64 Puskesmas Pembantu di Kulonprogo siap memberi layanan PPK I secara gratis untuk masyarakat mulai November mendatang. Secara teknis, kata dia, seluruh warga bisa mendapatkan layanan ini secara gratis dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (C1) saat berobat ke Puskesmas.(Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya