SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Musim kemarau disiasati petani dengan menanam palawija.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Pertanian dan Pangan Karanganyar mengklaim belum ada lahan pertanian terdampak kemarau hingga awal September 2017.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pantauan  di sejumlah wilayah di Karanganyar pada Rabu (13/9/2017), petani “menyulap” sawah menjadi ladang untuk menanam palawija. Seperti kondisi yang terlihat di Kebakkramat.

Ekspedisi Mudik 2024

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Karanganyar, Supramnaryo, menuturkan belum menerima laporan perihal dampak musim kemarau terhadap lahan pertanian.

“Belum ada sejauh ini. Belum ada laporan kekeringan mengakibatkan kerugian. Ada standar kriteria kering, enggak mati,” kata Supramnaryo saat berbincang, Rabu (13/9/2017).

Supramnaryo menyebutkan salah satu wilayah rawan kekeringan berada di Desa Banjarharjo, Kebakkramat. Tetapi, dia melihat petani Banjarharjo cerdas. “Saya lihat enggak ada tanaman padi sehingga enggak ada kekeringan. Tidak ada kerugian. Belum ada laporan. Nanti kalau ada pasti segera dilaporkan,” ujar dia.

Supramnaryo menyampaikan penghargaan kepada petani yang peduli dengan pola tanam saat kemarau. Menurut dia, petani lebih berhati-hati saat kemarau karena berkaitan dengan air.

Camat Gondangrejo, Junaidi, juga mengaku belum menerima laporan perihal dampak musim kemarau pada lahan pertanian maupun air konsumsi warga. Dia memaparkan sejumlah petani di Gondangrejo mulai menanam palawija saat kemarau.

“Kalau kekeringan belum ada laporan. Ini ada sejumlah petani tanam padi saat kemarau. Ada Tuban dan Kragan. Mereka memanfaatkan air sungai dan sumur. Area persawahan petani di sini kan tadah hujan. Jadi kalau kemarau ya ganti palawija,” tutur Junaidi, Rabu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya