SOLOPOS.COM - Ilustrasi garis polisi (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/SOLOPOS)

Seorang gadis asal Kerjo, Karanganyar, nekat gantung diri setelah dimarahi ayahnya gara-gara pacaran dengan pria beristri.

Solopos.com, KARANGANYAR — Siti Rhomadoni, 22, seorang buruh pabrik yang berdomisili di Karangrejo, Kerjo, Karanganyar, tewas gantung diri di rumahnya, Jumat (20/10/2017) pukul 06.00 WIB. Siti Rhomadoni gantung diri dengan menggunakan sarana tali tambang plastik warna biru.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang diterima Solopos.com, aksi gantung diri itu kali pertama diketahui adik korban, yakni Nanda, 9. Saat membuka kamar Siti Rhomadoni, Nanda dikejutkan dengan kondisi kakaknya yang sudah gantung diri.

Melihat hal itu, Nanda memberikan informasi ke ayahnya, Nardi. Selanjutnya, Nardi dibantu saksi lainnya, Yanto, 53, mengevakuasi korban. Nardi sempat melarikan Siti Romadhoni ke Puskesmas Kerjo.

“Hasil keterangan dokter di puskesmas, di leher korban ada bekas jeratan tali. Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Ayah korban memang menolak untuk diautopsi,” kata kata Kapolsek Kerjo, AKP Y. Subandi, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, kepada Solopos.com, Jumat malam.

Jenazah sudah dimakamkan di tempat permakaman umum di Desa Karangrejo. “Hasil penelusuran dari ayah korban, dugaan gantung diri karena ngambek. Ayah korban sempat memarahi Siti Rhomadoni karena pacaran dengan laki-laki yang sudah berkeluarga,” tutup Henik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya