SOLOPOS.COM - Mobil Club Astronomi Santri Assalaam (CASA) mobile observatory atau Casamo yang diluncurkan Observatorium Assalaam, Pabelan, Sukoharjo. (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Observatorium Assalam, Pabelan, Kartasuran, Sukoharjo, meluncurkan mobil Club Astronomi Santri Assalaam (CASA) mobile observatory atau Casamo.

Para santri dan masyarakat bisa mendalami dan menambah ilmu pengetahuan tentang astronomi dengan beragam fasilitas dalam mobil Casamo.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Prosesi peluncuran mobil Casamo dilakukan di kompleks Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam, Desa Pabelan, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Rabu (26/5/2021).

Baca Juga: Hajatan Nikah di Sukoharjo Bakal Diawasi Ketat Satgas Covid-19

Ekspedisi Mudik 2024

Peluncuran mobil Casamo oleh Observatorium Assalaam Pabelan, Kartasuran, itu dilakukan secara offline dan online dengan menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaluddin, mengatakan mobil Casamo dilengkapi peralatan canggih untuk mengamati benda-benda antariksa. Juga fenomena alam di luar atsmofer Bumi.

Misalnya, awan antarbintang yang kerap disebut nebula termasuk galaksi Bimasakti. "Tidak hanya menikmati keindahan benda-benda langit di luar Bumi, melainkan bisa mengedukasi masyarakat terutama para pelajar di bidang astronomi," katanya, Rabu.

Baca Juga: Pembangunan Gedung Pertemuan Rp52 Miliar di Sukoharjo Dimulai Juni 2021

Fenomena Alam

Thomas tak meragukan keindahan objek luar angkasa yang bisa dilihat menggunakan teleskop termasuk yang dalam mobil Casamo milik Observatorium Assalaam, Pabelan, Kartasura. Begitu juga saat terjadi fenomena alam di luar angkasa seperti gerhana bulan dan gerhana matahari.

Keindahan objek luar angkasa dan fenomena alam di luar Bumi merupakan bagian dari sains yang bisa dipelajari. "Umat muslim bisa bertafakur dan menambah keimanan dalam diri. Ini bisa dilakukan saat melihat benda-benda antariksa di luar angkasa," ujarnya.

Direktur PPMI Assalaam, Uripto M Yunus, mengatakan PPMI Assalaam memiliki observatorium yang diresmikan pada 2015. Observatorium bagian dari pengembangan ilmu falak.

Baca Juga: Bupati Etik Lantik Widodo Sebagai Sekda Sukoharjo

Salah satu yang manfaat ilmu itu adalah bisa menentukan arah kiblat, awal Ramadan, dan 1 Syawal. Uripto berharap agar mobil Casamo bisa mengedukasi masyarakat tentang keberadaa benda-benda luar angkasa yang bisa menambah pengetahuan dan wawasan.

"Keingintahuan masyarakat untuk mengamati langsung benda-benda luar angkasa cukup tinggi. Mereka lebih mudah mengamati objek benda di luar atsmofer bumi menggunakan mobil Casamo," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya