SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KUALA LUMPUR- Kementerian Dalam Negeri Malaysia melarang peredaran tiga buku terbitan Indonesia karena dinilai mengandung materi yang bertentangan dengan ajaran Islam di Malaysia.

Sekretaris bidang teks Alquran dan Penerbitan, Abdul Aziz Mohamed Nor seperti dikutip Bernama, Selasa (20/3/2012), mengatakan ketiga buku yang dilarang tersebut berjudul “Pengantar Ilmu-ilmu Islam”, “Dialog Sunnah-Syiah”, dan “Tafsir Sufi Al-Fatihah Mukadimah”.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Buku “Pengantar Ilmu-ilmu Islam” ditulis oleh Murtadha Muthahhari dan diterbitkan oleh Pustaka Zahra, Jakarta. Sedangkan “Dialog Sunnah-Syiah” ditulis oleh A Syarafuddin Al-Musawi dan diterbitkan Penerbit Mizan PT Mizan Pustaka, Bandung.

Ekspedisi Mudik 2024

“Tafsir Sufi Al-Fatihah Mukadimah” ditulis oleh Jalaluddin Rakhmat dan diterbitkan PT Remaja Rosdakarya, Bandung.

“Peredaran ketiga buku ini dikhawatirkan akan mengganggu ketertiban masyarakat,” kata Abdul Aziz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya