SOLOPOS.COM - Hatta Taliwang (Twitter)

Hatta Taliwang akhirnya ditangkap Polda Metro Jaya atas dugaan terlibat perencanaan makar.

Solopos.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya akhirnya menangkap aktivis Hatta Taliwang pada Kamis (8/12/2016) dini hari. Hatta yang juga pernah menjadi politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu diduga terlibat kasus dugaan perencanaan makar bersama beberapa tersangka lain yang telah lebuh dahulu dijemput polisi pada Jumat (2/12/2016) lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Iya benar, ditangkap tadi pagi pukul 01.30 WIB di kediamannya,” sebut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. R.P. Argo Yuwono mengkonfirmasi penangkapan itu, Kamis (8/12/2016).

Ekspedisi Mudik 2024

Namun Argo mengaku belum mengetahui detail kronologi penangkapan Hatta. Dia menambahkan bahwa saat ini Hatta masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. “Masih dalam pemeriksaan, masih didalami semua,” tambahnya.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Mochamad Iriawan pada Selasa (6/12/2016) menyebutkan bahwa Hatta Taliwang turut serta dalam pertemuan bersama beberapa tersangka dugaan makar yang telah diamankan terlebih dahulu. Baca juga: Hatta Taliwang Diburu Polisi.

Saat itu, Kapolda menyebutkan belum mengetahui keberadaan Hatta sehingga pihaknya belum bisa melakukan pengamanan atas Hatta untuk dimintai keterangan. “Sedang kita cari. Kalau anda tahu kasih tahu saya,” katanya. Baca juga: Beredar Gambar “Donatur Aksi Makar”.

Dugaan makar menjadi isu panas sejak November lalu. Belum lama ini, beredar gambar di dunia maya yang berjudul “Donatur Aksi ‘Bela Islam’ ke Arah Makar”. Gambar itu menampilkan nama-nama sejumlah tokoh, foto, berikut posisi di organisasi masing-masing. Ada nama Tommy Soeharto, Firza Husein, Rachmawati Soekarnoputri, Sri Bintang Pamungkas, Habib Rizieq Shihab, Kivlan Zein, Adityawarman Thaha, Ratna Sarumpaet, Eggi Sudjana, dan lain-lain tercantum dalam gambar yang belum jelas sumbernya itu.

Eggi Sudjana yang dikenal sebagai praktisi hukum, menyebut gambar itu sebuah fitnah. Dalam gambar itu, Eggi disebut sebagai anggota Gerakan Oposisi Nasional dan posisinya ditempatkan dibawah Ratna Sarumpaet. Dia mengatakan seharusnya tokoh-tokoh yang namanya masuk dalam daftar donator sebagimana tersebar di media sosial melapor ke polisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya