Solopos.com, SRAGEN–Sebuah rumah milik Sugiyati, 59, yang terletak di Dukuh Tirtomulyo RT 007, Desa Bendo, Kecamatan Sukodono, Sragen, dilalap api pada Rabu (10/8/2022) pada pukul 03.00 WIB.
Musibah kebakaran tersebut diduga karena korsleting. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Sragen Iptu Ari Pujiantoro saat dihubungi Solopos.com, Rabu siang, mengatakan peristiwa kebakaran itu bermula saat korban bersama keluarganya sedang tidur di dalam rumahnya.
Dia mengatakan tiba-tiba korban terbangun lantaran mendengar ada ledakan. Setelah mencari sumber ledakan, kata dia, ternyata ada kobaran api di pojok dapur.
“Sontak korban dan anaknya berteriak meminta tolong. Warga yang mendengar teriakan mereka berdatangan untuk ikut memadamkan api. Warga memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kemudian ada warga yang menghubungi petugas pemadam kebakaran dan Polsek Sukodono,” ujarnya.
Dia menerangkan Kapolsek Sukodono AKP Sutanto bersama Tim Inafis Polres Sragen melakukan olah kejadian perkara setelah api padam untuk mengetahui penyebab kebakaran.
Setelah dilakukan pemeriksaan, kata Ari, kebakaran tersebut diduga karena korsleting. Dia mengatakan akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian sampai Rp5 juta karena yang terbakar bangunan dapur.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
