SOLOPOS.COM - Lokasi penembakan polisi Wonogiri oleh Tim Resmob Polresta Solo di Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo. Foto diambil Rabu (20/4/2022). (Solopos-Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Mobil yang dikendarai polisi Wonogiri, Bripda PS, 26, bersama komplotannya yang ditembak tim Resmob Satreskrim Polresta Solo, Selasa (19/4/2022), sempat ditinggal di lokasi kejadian di kawasan Jaten, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Salah seorang warga bernama Rifano Adi Prasetyo mengaku melihat langsung insiden penembakan itu dari tokonya. Dia mengaku mendengar bunyi tembakan sekitar tiga sampai empat kali.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Saya tidak tahu kronologi pastinya karena apa, tapi pada saat kejadian saya mendengar penembakan tiga sampai empat kali trus saya keluar. Kejadiannya Selasa sore sekitar pukul 16.00 WIB,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian, Rabu (20/4/2022).

Penembakan

Menurut Rifano, penembakan terjadi antara pengendara mobil dan pengendara sepeda motor. Pengendara motor matic berjumlah sekitar dua atau tiga orang melakukan penembakan. Sementara targetnya berada di dalam mobil Avanza. Dia menyebut tak ada seragam khusus yang digunakan penembak.

“Pengendara motor memakai mantol [mantel hujan], tidak memakai atribut kepolisian. Penembak naik motor, sedangkan yang ditembak berada di dalam mobil,” jelasnya. Menurutnya, mobil melaju dari arah selatan menuju ke barat. Kemudian terjadi penembakan saat pihak-pihak yang terlibat berada di tikungan tersebut.

Baca juga: Bak Film! Mobil Polisi Wonogiri Tabrak Mobil Polisi Solo Sebelum Didor

Dia menambahkan pada saat terjadi penembakan, mobil sempat berputar melarikan diri ke arah selatan. Menurutnya tidak terlihat ada perlawanan seperti tembakan balasan yang dilakukan dari dalam mobil. Dia membeberkan mobil yang dihujani peluru itu mengalami kerusakan bemper dan sempat ditinggal di lokasi kejadian.

Warga lainnya, Ita Suci, 50, mengatakan mobil yang dikendarai polisi Wonogiri beserta komplotannya itu sempat bertubrukan dengan mobil Jeep dari arah berlawanan. Akibatnya, bumper depan mobil rusak.

Diberitakan sebelumnya, penembakan terjadi akibat komplotan pelaku pemerasan yang terdiri dari empat orang melakukan perlawanan. Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com dari Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Rabu (20/4/2022), saat itu komplotan pelaku mengendarai mobil Daihatsu Xenia.

Kejar-Kejaran

Terjadi aksi kejar-kejaran antara tim Resmob Polresta Solo dengan komplotan pelaku yang seperti adegan di film action. Saat itu melawan dengan menabrakkan mobil yang dikendarai ke mobil dan sepeda motor milik petugas.

“Dengan mempertimbangkan keamanan dan keselamatan petugas maupun masyarakat di sekitar TKP [tempak kejadian perkara], petugas [Tim Resmob Polresta Solo] menembakkan peringatan ke udara sebanyak dua kali,” tutur dia.

Akan tetapi, pelaku terus melaju ke arah Kartasura dan berhasil melarikan diri meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP). Setelah terjadi insiden penembakan, akhirnya polisi berhasil menangkap dua tersangka, SNY dan PS. Kedua pelaku lainnya melarikan diri sebelum akhirnya ditangkap di tempat berbeda pada Rabu (20/4/2022).

Baca juga: Kasus Polisi Wonogiri Ditembak Polisi Solo di Sukoharjo, Ini Awalnya

Awal Kasus

Insiden polisi Wonogiri ditembak aparat Polresta Solo ini terjadi setelah adanya laporan pemerasan yang dilakukan terhadap WP, warga Pajang, Laweyan, Solo. Laporan itu dilayangkan WP, 66, kepada aparat polresta Solo pada Senin (18/4/2022). Dalam laporan itu warga Kampung Bratan, Pajang, Laweyan, Solo, itu melaporkan kasus pemerasan yang dilakukan sekelompok orang kepadanya.

Aparat Polresta Solo kemudian melakukan penyidikan terkait kasus tersebut. Dalam hal ini, Tim Resmob Satreskrim Polresta Solo berupaya menangkap komplotan pelaku pemerasan. Upaya itu dilakukan di kompleks pemakaman Pracimaloyo, Selasa sore.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya