Solopos.com, DOHA — Pemain Sabah FC, Saddil Ramdani, mengunggah status di akun Instagramnya untuk kali pertama setelah dicoret dari Timnas Indonesia yang bakal berlaga di Piala Asia 2023 Qatar, Jumat (12/1/2024).
Unggahan itu berbahasa Inggris dengan memajang foto dirinya berlatih di belakang pelatihnya di Sabah FC, Ong Kim Swee.
Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk
“Never give up, work where you are respected remember the laws of nature remain in force (Jangan pernah menyerah, bekerjalah di tempat yang membuat Anda dihormati, ingatlah hukum alam tetap berlaku),” tulis Saddil yang menyematkan tagar Happy Holiday.
Hingga Sabtu (13/1/2024) dini hari unggahan Saddil ini mendapat 5.416 komentar.
Sebagian memberi semangat, sebagian lainnya mengkritik Saddil karena dianggap cengeng.
“Dicoret=tidak dihormati? Pemain sekelasmu harusnya sedikit lebih profesional dan lebih bijak dalam menanggapi. Saya termasuk yang menyayangkan pencoretanmu tapi inilah sepak bola. Dicoret bukan berarti tidak dihormati. Apalagi ini tentang negara. Jika terpilih berikan yang terbaik, jika tidak doakan yang baik-baik,” kritik akun @goldenn***.
“Dicoret bukan berarti tidak menghormati. Jika kamu komplain terhadap keputusan justru kamu yang tidak menghormati. Tetap semangat,” tulis akun @sabbataizev***.
Beberapa rekannya di Timnas memberikan semangat untuk Saddil Ramdani. Striker Rafael Struick memberi emotikon cinta.
Bos klub Borneo FC, Nabil Husien juga memberikan semangat.
“Dil tetap semangat,” tulis akun @nabilhusien99.
“Semangat selalu bro Ateng,” tulis akun @arkhanfikri, gelandang yang juga dicoret dari Timnas.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji menyatakan pencoretan pemain didasarkan pada tiga kriteria yakni performa, disiplin dan perilaku (attitude).
“Ya, Saddil Ramdani digantikan Adam Alis. Jadinya Saddil dan Arkhan tidak masuk skuad yang akan tampil di Piala Asia 2023. Ini atas pertimbangan coach Shin Tae Yong,” kata Sumardji.
Dunia sepakbola Indonesia sempat dibuat terkejut ketika nama Saddil Ramdani dicoret pelatih Shin Tae-yong. Sejauh ini masih belum jelas dasar latar belakangnya.
Nama Saddil menjadi trending topic di media sosial X (Twitter) dari siang hingga malam, Kamis (11/1/2024).
Kebanyakan warganet mempertanyakan keputusan Shin Tae-yong (STY) mencoret nama Saddil Ramdani.
Saddil dianggap lebih layak di Timnas dibandingkan beberapa nama lainnya seperti Dendy Sulistyawan (Bhayangkara Presisi FC) dan Dimas Drajad (Persikabo 1973).
Penampilan mantan pemain Persela Lamongan itu masih bagus. Bahkan beberapa pengamat menilai saat ini Saddil sedang berada di puncak penampilan.
Warganet lantas mengingatkan momentum saat Saddil menyelamatkan muka Indonesia dari kekalahan versus Filipina dalam putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (21/11/2023) lalu.
Dalam laga yang digelar di Stadion Rizal Memorial, Filipina itu Indonesia nyaris kalah.
Timnas Indonesia tertinggal lebih dulu dari Filipina seusai Patrick Reichelt mengemas gol pada menit ke-23.
Indonesia mengalami kesulitan memecah kebuntuan karena laga digelar di lapangan dengan rumput sintetis.
Garuda terus ditekan Filipina hingga babak kedua. Pada babak kedua, Shin Tae-yong memasukkan Saddil Ramdani.
Pemain yang dikenal kocak oleh rekan-rekannya di Timnas itu akhirnya tampil sebagai pahlawan.
Ia mengemas gol pada menit ke-70 untuk membawa timnas Indonesia meraih hasil imbang 1-1 melawan Filipina.
Dengan hasil imbang ini Indonesia mengemas 1 poin dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Indonesia masih berada di posisi terakhir di bawah Irak dan Vietnam. Sebelum bertandang ke Filipina, Tim Garuda dihajar 1-5 saat melawat ke Basrah, Irak.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
