SOLOPOS.COM - Pengunjung berswafoto di Bukit Sidoguro Klaten, Sabtu (7/3/2020). Pemkab Klaten akan terus menata dan mengembangkan bukit tersebut ke depan. (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Pemkab Klaten bakal membuka objek wisata Bukit Sidoguro di Krakitan, Bayat, Klaten, Minggu (1/11/2020). Sesuai rencana, tiket masuk setiap pengunjung naik dari Rp5.000 menjadi Rp15.000.

"Besok, Bukit Sidoguro mulai dibuka. Kami akan menyediakan maksimal 1.000 tiket masuk dalam sehari [kapasitas Bukit Sidoguro bisa mencapai 3.000 orang]. Harga tiketnya naik dari Rp5.000 per pengunjung menjadi Rp15.000 per pengunjung. Ini sesuai dengan Perda," kata Etty Pusparini saat ditemui wartawan di kompleks Paseban Candi Kembar Plaosan Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Klaten, Sabtu (31/10/2020).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Klaten, Etty Pusparini, mengatakan setiap pengelola dan pengunjung diwajibkan menaati protokol pencegahan Covid-19 saat masuk ke Bukit Sidoguro.

Wonogiri Rawan Bencana, Ini Langkah Mitigasi Pemkab

Hal itu terkait pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Selain wajib memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun, pengelola Bukit Sidoguro juga akan membatasi jumlah pengunjung dan waktu kunjungan.

"Di samping itu untuk mendukung pemerataan agar wisata lainnya juga ramai, seperti perahu/rakit dan yang lainnya. Jadi, ekonomi warga bisa bergerak juga [pengunjung tak hanya tersedot ke Bukit Sidoguro], sambung Etty.

Jam Operasional

Etty Pusparini mengatakan Bukit Sidoguro telah ditutup sejak awal masa pandemi Covid-19, yakni pertengahan Maret 2020. Guna menghindari terjadinya kerumunan di lokasi tersebut, sejumlah petugas akan mengatur pengunjung, mulai dari pembelian tiket, saat pengunjung di kompleks Bukit Sigoguro, hingga para pengunjung keluar dari Bukit Sidoguro.

"Bukit Sidoguro akan dibuka 06.00 WIB-15.00 WIB. Jika nanti ada rombongan, yang bertugas membeli tiket cukup kepala rombongan. Sehingga tak perlu berdesak-desakan. Nanti juga dibatasi jam kunjung di sana, sekitar 2-3 jam. Di luar itu, protokol kesehatan harus tetap ditaati," katanya.

Truk Pengangkut 21 Pendaki Terguling di Jenawi Karanganyar, Begini Kronologinya

Disinggung tentang fasilitas yang ada di Bukit Sidoguro, Etty Pusparini, mengatakan saat ini juga sedang dilakukan perbaikan panggung hiburan di kompleks tersebut. Anggaran perbaikan panggung hiburan berasal dari dana alokasi khusus (DAK).

"Di tengah pandemi ini, masyarakat juga butuh hiburan," katanya.

Sebagaimana diketahui, Bukit Sidoguro merupakan objek wisata yang menawarkan keindahan alam. Lokasi objek wisata ini berada di ketinggian dengan pemandangan Rawa Jombor. Di lokasi tersebut banyak ditemukan lokasi untuk berswafoto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya