Solopos.com, SEMARANG — Ribuan prajurit TNI dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menjalani vaksinasi Covid-19 di Markas Kodam IV Diponegoro, Kota Semarang, Jumat (26/3/2021). Di Semarang, vaksin Astra Zeneca diperuntukkan untuk prajurit TNI itu.
Mereka mendapat suntikan vaksin jenis Astra Zeneca yang sempat menuai polemik karena dianggap mengandung unsur yang tidak sesuai dengan standar halal. Kapendam IV Diponegoro, Kolonel Kav. Susanto, mengatakan program vaksinasi ini tidak hanya diikuti prajurit TNI.
Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM
Baca Juga: Bertahan di Peluang Bisnis Nasi Biryani
Program bertajuk Serbuan Vaksinasi Covid-19 itu juga diikuti oleh pegawai negeri sipil (PNS), veteran, dan warakawuri atau janda TNI dan Polri. Program ini digelar tidak terlepas dari peran pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yang beberapa lalu memberikan 130.000 dosis vaksin Astra Zeneca kepada Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Total ada sekitar 3.990 orang yang mengikuti program Serbuan Vaksinasi Covid-19 itu. Mereka berasal dari Semarang sebanyak 1.394 orang, Solo 945 orang, Magelang 659 orang, dan Yogyakarta sekitar 992 orang.
Demi Imunitas
Susanto menyatakan program vaksinasi ini sangat penting untuk meningkatkan imunitas atau herd immunity para prajurit agar tidak tertular Covid-19. "Ini suatu upaya dan langkah kita untuk menyelesaikan pandemi ini. Kita berharap dengan vaksinasi ini pandemi segera berakhir,” ujar Kapendam.
Kapendam menambahkan penerima vaksin AstraZeneca tahap I ini merupakan personel TNI yang sebelumnya belum menerima vaksin Covid-19. Sedangkan pemberian vaksin Astra Zeneca tahap II akan digelar 2 atau 3 bulan lagi dari pemberian tahap pertama.
KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos