Solopos.com, BANGKOK - Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal menjadi juara Thailand Open 2021 setelah dikalahkan wakil tuan rumah Dechapol Puavanukroh/Sapsiree Taerattanachai di partai final. Praveen/Melati kalah dengan skor 3-21, 22-20, dan 18-21.
Pada game pertama, Praveen/Melati gagal menunjukkan performa yang gemilang. Banyak sekali kesalahan yang dibuat ganda campuran andalan Indonesia ini sehingga menguntungkan Dechapol/Sapsiree.
Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!
Keluarga Kadiyem Tinggal di Hutan Sudah Dapat Bantuan Pemkab Sragen Sejak 2013
Bahkan, mereka harus kalah dengan skor telak 3-21. Dechapol/Sapsiree mampu mendominasi game pertama dan membuat Praveen/Melati tak berkutik.
Di game kedua, pasangan Indonesia mampu meningkatkan performa. Smes-smes keras Praveen masih menjadi andalan untuk mematahkan pertahanan pasangan tuan rumah. Hasilnya, pertandingan pun cukup ketat.
Di masa interval game kedua, Praveen/Melati mampu unggul 11-6. Namun, pasangan Dechapol/Sapsiree mampu memaksa skor imbang di angka 20-20. Beruntung, Praveen/Melati bisa mengamankan game kedua dengan keunggulan 22-20.
Preview Running Man 537: Deskripsi Karakter Tersembunyi Member Satu Dekade
Di game ketiga, pertandingan berlangsung ketat. Praveen/Melati terus tertinggal sejak awal. Di masa interval, mereka tertinggal 7-11 dari pasangan tuan rumah.
Namun, mereka sempat bangkit lewat smes-smes keras dari Praveen. Bahkan bisa menyamakan kedudukan saat 13-13 dan 17-17. Tapi pasangan Thailand berhasil unggul kembali hingga akhirnya menang dengan skor 18-21. Praveen Jordan/Melati Daeva pun harus puas dengan posisi runner up.
Masih ada satu lagi wakil Indonesia di babak final Yonex Thailand Open 2021. Wakil itu adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu di sektor ganda putri.
Dibangun Semester I 2021, Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Batang Serap Berapa Tenaga Kerja?
Pengelola Pasar Malam di Ceper Klaten Banting Setir Jadi Bakul Angkringan Akibat Pandemi