SOLOPOS.COM - Tangkapan layar video kontroversial para anggota Xum, Kamis (24/9/2020). (Koreaboo.com)

Solopos.com, SOLO Girl group baru asal Korea Selatan, Xum, baru-baru ini tertimpa kontroversi rasis. Tingkah mereka membuat penggemar hallyu atau Korean wave alias gelombang baru musik Korea pengusung K-Pop marah.

Xum baru saja merilis video musik debut mereka, Ddalala, Selasa (22/9/2020). Namun, isu mereka melakukan rasis berhasil menghebohkan penggemar keesokan harinya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Anggota dari girl group Xum bukanlah wajah baru di dunia K-Pop. Tiga anggota mereka, yakni Baek-ah, Da-yeon, dan Iaan sempat berada di grup bernama Neon Punch yang sekarang ini telah bubar atau disband.

Cedera Kaki, Kai Super M Hanya Duduk di Yoo Hee Yeol’s Skectbook

Kontroversi tersebut muncul setelah video masa lalu yang diunggah bulan Mei 2020 tersebar. Dalam video tersebut mereka berbicara mengenai tes DNA yang mereka lakukan untuk mengungkap etnis dalam keturunan mereka.

Para penggemar yang menonton video tersebut menganggap Baek-ah, Dayeon, dan Iaan telah berlaku rasis. Tudingan itu tertuju saat ketiganya berbicara mengenai keturunan Filipina, Afrika, dan Amerika.

Hal ini bermula ketika Baek-ah mengatakan bahwa Iaan mungkin memiliki darah keturunan Filipina. Mendengar itu, Iaan membuat gestur menyangkal dan mengoreksi dengan mengatakan ‘Vietnam’ dan tertawa setelahnya.

Wow! Gelombang Ledakan Cygnus Supernova 36 Kali Besar Bulan

Respon Iaan tersebut membuat banyak fans K-Pop merasa bahwa Iaan memiliki prasangka terhadap keturunan Filipina. Iaan seolah melihat ada yang salah dengan menjadi bagian dari keturunan Filipina.

Berikutnya, Da-yeon juga mengatakan jika Iaan memiliki DNA dari Ghana yang merupakan salah satu negara dari bagian barat Afrika. Segera setelah mendengar komentar Da-yeon itu, Iaan mulai bertingkah malu dan tertawa. Ia juga membuat simbol “tidak” dengan tangannya.

Subtitle yang ada di video juga dianggap memperparah keadaan karena bertuliskan “Gadis di antara dua anggota yang sangat berkulit putih.” Hal tersebut membuat penggemar yang menonton merasa jika anggota Xum seolah menyindir perbedaan warna kulit.

Dianggap Kontroversial, Film Dokumenter Sulli Diturunkan MBC

Dalam adegan terpisah, Baek-ah mengatakan memiliki keturunan Afrika, yang disetujui Da-yeon dengan alasan Baek-ah memiliki suara yang keras.

Putih dari Afrika

Komentar tersebut ternyata membuat penonton tersinggung. Apalagi dengan subtitle yang menuliskan, “Baek-ah berkulit putih dari Afrika?”

Banyak penggemar yang menonton video tersebut merasa kecewa dan menganggap sikap para anggota grup sangatlah rasis. Penggemar juga menuntut pernyataan permintaan maaf dari agensi girl group Xum.

Aktor Mahal Korea Lee Jong-suk Ternyata Juga Bisnis Restoran

A100 Entertainment selaku agensi hiburan tempat girl group Xum bernaung segera menghapus video kontroversial tersebut dari Youtube. Agensi juga segera menuliskan penyataan permintaan maaf melalui akun sosial media mereka, Kamis (24/9/2020).

Dalam pernyataannya, A100 Entertainment meminta maaf atas percakapan yang dilakukan anggota Xum di dalam video yang menyinggung penggemar. Agensi mengatakan bahwa ada kesalahan dalam terjemahan video yang dilakukan oleh editor sehingga terlihat berlebihan dan menyinggung.

Pada bagian penutup, agensi juga meminta maaf karena telah membuat kekhawatiran banyak penggemar. Mereka juga menyatakan bahwa agensi dan Xum, menentang segala jenis rasisme dan menjunjung kesetaraan dan kebahagiaan bagi seluruh dunia. Mereka juga menuliskan, “Di masa depan, kami akan menjadi perusahaan dan penyanyi Xum yang lebih baik.”

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya