Solopos.com, SOLO-Grup lawak Warkopi yang dianggap mirip Warkop DKI akhirnya resmi bubar. Keputusan ini diambil lantaran daripada jadi polemik, maka mereka resmi dibubarkan.
“Per hari ini bahwa Warkopi resmi dibubarkan,” kata Aly Julys, perwakilan Warkopi saat menggelar konferensi pers di kawasan Sawangan, Depok pada Rabu (13/10/2021).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Aly Julys menuturkan pembubaran Warkopi atas permintaan pihak Warkop DKI yaitu Indro Warkop, keluarga almarhum Dono dan Kasino.
“Ini atas arahan dari Lembaga Warkop DKI, seperti yang disampaikan Mas Satrio, Mbak Hana dan Om Indro, bahwa kami harus segera mengganti nama,” kata Aly Julys.
Sehingga mulai saat ini tidak ada lagi sosok Warkop DKI yang disematkan dalam karakter Alfin, Dimas, dan Asep. “Jadi Warkopi tidak ada Warkop KW, Alvin sebagai Indro KW, Dimas sebagai kasino KW, Asep jadi Doni KW, jadi per hari ini dipastikan kami membubarkan secara resmi,” beber Aly.
Baca Juga: Badai Eks-Kerispatih Dirawat di Rumah Sakit, Ini Penyebabnya
Mantan personel Warkopi, Alfin mengaku lega melepas imej Indro Warkop. Mengingat viralnya polemik Warkopi dan Warkop membuat ia dihujat. “Alhamdulillah lega, habis ini tidak ada hujatan,” ucap Alfin seperti dikutip dari suara.com, Rabu (13/10/2021).
Bubarnya Warkopi membuat salah satu mantan personelnya, Alfin merasa lega. Sebab dengan tidak adanya lagi nama itu, polemik di antara grupnya dan Warkop DKI diharapkan berakhir.
Apalagi setelah ada ancaman penjara karena menggunakan imej Warkop DKI. Mengingat nama grup lawak legendaris itu telah didaftarkan di HAKI dan ada efek pidana bagi yang melanggar.
“Alhamdulillah lega, nggak pakai baju oranye. Jangan sampai,” kata Alfin saat menggelar jumpa pers di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat pada Rabu (13/10/2021).
Baca Juga: Ditanyai Deddy Corbuzier Soal Hamil Duluan, Begini Jawaban Leslar
Tak hanya secara pribadi, Alfin juga bersyukur setidaknya setelah melepas nama Warkopi ia dan keluarga jauh dari hujatan.
“Mungkin saya, terutama orang tua lega lah ya. Habis ini tidak hujatan dari warganet,” tuturnya.
Lagipula Alfin menyadari, tidak mungkin selamanya tergantung pada imej Indro Warkop untuk berkarya. Walaupun tak bisa dipungkiri, ada kemiripan wajah antara dirinya dan komedian 63 tahun itu.
Baca Juga: Hari Tanpa Bra, Bukan Ajang untuk Pamer Payudara Ternyata Ini Maksudnya
“Kalau terus kayak gini nggak bisa. Lebih baik menghargai pakde Indro, saya yang lebih muda pun menghormati beliau makanya ganti nama,” tutur pria bernama lengkap Alfin Dwi Krisnandi ini.
Alfin berharap setelah grup Warkopi bubar, dirinya bersama dua rekan lain seperti Asep dan Dimas bisa berkarya atas nama pribadi.
“Siapa tau dengan ganti nama ini ya mungkin, kami bisa lebih besar dari sebelumnya,” terang Alfin berharap.
Hal serupa juga diungkap Asep, ketimbang melanjutkan masalah lebih baik menghentikannya dengan segera. “Kami nggak mau cari masalah sih. Sudah, gitu saja,” kata Asep yang awalnya dibilang mirip Dono ini.
Alfin menambahkan, kasus ini memberikannya pelajaran. Karya lahir atas originalitas bukan menjiplak.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
