SOLOPOS.COM - Maudy Ayunda. (Instagram)

Solopos.com, SOLO — Maudy Ayunda menjadi sorotan publik karena dianggap hanya menjadi gimmick dalam posisinya sebagai juru bicara di Presidensi G20.

Maudy Ayunda dinilai tak memiliki pengalaman diplomatik atau ekonomi dan penunjukannya hanyalah sebagai upaya pemerintah untuk terhubung dengan generasi muda Indonesia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kritikan itu antara lain dilontarkan Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga Irfan Wahyudi dan peneliti politik di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI, Wasisto Raharjo Jati.

Benarkah Maudy Ayunda tak punya kapasitas di posisinya kini?

Berikut rekam jejak pendidikan bintang film dan penyanyi berusia 27 tahun tersebut.

1. SD: Mentari Intercultural School Jakarta

Sekolah dasar ini merupakan salah satu SD favorit di Bintaro yang multi bahasa. Sekolah ini memakai kurikulum Cambridge.

2. SMP: Mentari Intercultural School Jakarta

Di MIS ini ia berhasil meraih nilai 10 untuk ujian nasional Matematika. Sekolah ini menerapkan kurikulum internasional dalam sistem pembelajarannya.

3. SMA: British International School Jakarta

Sekolah yang sudah berdiri sejak 1973 ini merupakan salah satu sekolah internasional termahal yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Penunjukan Artis Maudy Ayunda sebagai Jubir G20 hanya Gimmick?

4. S1: Oxford University

Maudy Ayunda berangkat ke luar negeri dan mendapat dua tawaran dari kampus yang berbeda saat masuk S1, yaitu Columbia University dan Oxford.

Maudy memilih Oxford sebagai tempat melanjutkan studi dengan mengambil jurusan Philosophy, Politics, and Economics (PPE).

Di Oxford, Maudy pernah menjadi pembicara di Forum Ekonomi Global pada 2015.

5. S2: Stanford University

Maudy Ayunda sempat menjadi perbincangan publik karena kebingungan untuk memilih dua kampus terbaik dunia yaitu Harvard dan Stanford pada saat diwawancarai Najwa Shihab.

Maudy memilih Stanford untuk menempuh gelar Magister di Stanford University, California, Amerika Serikat dengan jurusan Master of Business Administration (MBA).

Baca Juga: Profil Maudy Ayunda yang Jadi Jubir Presidensi G20 Indonesia

Selain itu, Maudy mengikuti program JDP (Joint Degree Program) yang merupakan kombinasi dua program gelar magister yang dapat ditempuh dalam waktu yang sama oleh mahasiswa di Stanford.

Karena itulah selain MBA, ia juga akan memiliki gelar MA di bidang pendidikan.

Seperti diberitakan, keputusan Presiden Joko Widodo menunjuk artis Maudy Ayunda sebagai juru bicara G20 menuai kritikan tajam.

Akademisi dan peneliti ilmu politik menilai langkah ini sebagai janji sia-sia yang telah dibuat pemerintah sebagai bagian dari upaya untuk terhubung dengan populasi mudanya.

Penunjukan artis yang dikenal berotak cerdas itu dianggap sebagai gimmick semata.

Baca Juga: Lirik Lagu Pulang dari Maudy Ayunda, OST Film Losmen Bu Broto

“Penunjukan Ayunda masuk akal karena pendidikannya di luar negeri dan dorongan pemerintah untuk menciptakan panutan bagi kaum muda,” kata Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga, Irfan Wahyudi.

Tetapi untuk G20, negara membutuhkan perwakilan yang dapat berbicara tentang isu-isu global atas namanya.

“Dalam hal ini, pemanfaatan anak muda akan dilihat sebagai gimmick, bukan sebagai fungsi strategis.”



Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Ini Alasan Maudy Ayunda Menjadi Jubir Presidensi G20, Simak Riwayat Pendidikannya”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya