SOLOPOS.COM - Ilustrasi petani. (Reuters)

Solopos.com, PATI — Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati, Jawa Tengah, mendorong para petani untuk tetap berproduksi. Hal itu demi menjamin stok pangan secara berkelanjutan.

"Berdasarkan laporan, stok beras di Kabupaten Pati memang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama enam bulan. Namun tanpa ada produksi makanan maupun bahan pangan yang berkelanjutan maka akan sangat berbahaya," kata Wakil Bupati Pati Saiful Arifin, Selasa (14/4/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jangan Bingung, Begini Cara Membedakan Madu Asli dengan Madu Palsu

Ekspedisi Mudik 2024

Ia mengatakan produksi padi, produksi tepung, serta garam saat ini banyak dihasilkan oleh masyarakat di Kabupaten Pati.

Meski di tengah pandemi virus corona, petani di Pati dianggap masih bisa melakukan tanam padi maupun ketela serta masih bisa memproduksi garam. Pemkab Pati berharap petani mampu menerapkan protokol kesehatan yang benar.

Terlebih lagi, komoditas padi dan tepung menjadi penyangga pangan di Jateng, Produksi garam di Pati juga menjadi yang terbesar di provinsi pimpinan Ganjar Pranowo tersebut.

Keren! Pemdes Ringinlarik Sulap Gedung Olahraga Jadi Posko Karantina Pemudik

Saiful mengakui Pemkab Pati memang masih fokus menangani persebaran virus corona, namun pertumbuhan atau kegiatan untuk menggerakkan roda perekonomian juga tal boleh diabaikan.

"Karena kalau tidak ada pertumbuhan ekonomi maka akan dihadapkan pada masalah sosial," ujarnya.

Siap-Siap! Tilang Elektronik Pakai CCTV di Wonogiri Segera Diberlakukan

Terkait penanganan virus corona di Pati, ia juga meminta kesadaran masyarakat yang baru saja mudik ke Pati untuk melakukan isolasi mandiri yang disertai pemantauan dari pemerintah desa beserta jajaran paling bawah di tingkat RT. "Laporkan kepada dinas terkait agar keberadaan mereka dapat terpantau," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya