SOLOPOS.COM - Ilustrasi beras. (Reuters)

Solopos.com, SOLO — Lesunya perekonomian di tengah wabah virus corona (Covid-19) saat ini memantik keprihatinan sejumlah kalangan, tidak terkecuali para wakil rakyat yang kemudian bagi-bagi sembako. Aksi itu ditunjukkan Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah (Jateng), Quatly Abdulkadir Alkatiri, Selasa (28/4/2020).

Eks legislator DPRD Solo itu menyalurkan 11 ton bahan kebutuhan pokok (Sembako) ke 43 kecamatan di Dapil VII Jateng.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Bantuan ini kami berikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Untuk penyaluran bantuan kami lewatkan Dewan Pengurus Cabang PKS di 43 wilayah kecamatan, termasuk pemilih/penggerak," ujar dia.

Bawa Pemudik dari Jakarta, Bus Dipaksa Kembali Masuk Tol di Boyolali

Wilayah yang menjadi sasaran bagi-bagi sembako wakil rakyat dari Semarang adalah Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo, dan Kabupaten Klaten. Menurut Quatly, semua pihak harus ambil bagian dalam upaya penanganan pandemi Covid-19, terutama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Sejak awal pandemi Covid-19 hingga saat ini, ada sebagian masyarakat yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) dan kehilangan sumber penghasilan. Bila tidak kunjung berakhir, kondisi itu bisa membuat krisis pangan.

"Bantuan 11 ton yang kami berikan berupa 4,8 ton beras, tiga ton gula pasir, 3.000 liter minyak goreng. Mari di tengah situasi sekarang ini kita berbagi kepada saudara-saudara kita yang masih serba kekurangan," seru dia.

Wakil Rakyat Senayan

Aksi bagi sembako juga dilakukan wakil rakyat dari Senayan, yaitu Wakil Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almasyhari, Senin (27/4/2020). Bantuan diberikan kepada para tukang becak, petugas parkir, dan warga kurang mampu lainnya, di Kota Solo dan Kabupaten Klaten.

Selain sembako, Kharis juga menyalurkan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis. Diharapkan tidak ada lagi korban tenaga medis. Sebab peran tenaga medis sangat penting dalam penanganan Covid-19.

"Ini bentuk upaya saya dan rekan-rekan wakil rakyat Klaten dan Solo untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19. Saudara-saudara kita yang kesulitan ekonomi harus kita bantu sembako," tutur dia.

Bukan Kemacetan Lalu Lintas, Ini Fokus Pengamanan Lebaran 2020 di Jateng

Bantuan sembako yang dibagikan Kharis seberat dua ton yang terdiri beras dan kebutuhan pokok lain. Paket sembako dibagikan kepada penarik becak dan juru parkir di sekitar Pasar Kleco dan warga Karangasem.

Sedangkan untuk APD, ada 300 paket yang diserahkan kepada petugas medis di Puskesmas Serengan, Puskesmas Ngoresan, dan Puskesmas Banyuanyar. APD itu berupa baju hazmat dan sarung tangan medis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya