SOLOPOS.COM - Sebuah papan reklame pelayanan jasa pembuatan BPJS terpasang di depan sebuah kantor jasa pembuatan BPJS di Jalan Palagan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Rabu (29/10/2014). (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Harianjogja.com, KULONPROGO- Loket pelayanan kepesertaan BPJS Kesehatan di Kulonprogo tak seramai di daerah lain. Praktik pencaloan pelayanan kepesertaan di kabupaten tersebut bahkan tak tampak terjadi.

Kepala Layanan Operasional BPJS Kesehatan Kulonprogo Agus Tri Utomo mengatakan, sampai saat ini praktik pencaloan tidak terjadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Di sini kepesertaan juga baru sedikit, jadi dari pelayanannya pun relatif lebih kondusif,” ujar Agus, Kamis (30/10/2014).

Menurut Agus, praktik pencaloan cenderung banyak terjadi di kantor pelayanan utama. Antrian yang panjang dan menyita waktu banyak menjadi indikasi munculnya calo.

“Karena kondisi kepepet dan mungkin ada peserta yang kurang memahami persyaratan, celah-celah tersebut akhirnya dimanfaatkan pihak-pihak tertentu,” papar Agus.

Agus menambahkan, di Kulonprogo intensitas pendaftaran masih cukup rendah. Namun, hal itu dinilai menguntungkan dalam melayani masyarakat yang membutuhkan jaminan sosial kesehatan. Kondisi tersebut memudahkan petugas BPJS Kesehatan dalam melakukan layanan secara bertahap.

“Apabila intensitas pendaftaran tinggi, maka akan terjadi penumpukan antrean. Justru nanti akan merepotkan, apalagi personil kami di sini juga tidak banyak. Meski begitu kami juga tetap upayakan sosialisasi agar kesadaran masyarakat menjadi peserta BPJS makin tergugah,” jelas Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya