Di Jepang, Robot Android Nyalon Jadi Wali Kota

<p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><strong>Solopos.com, TOKYO &ndash; </strong><span>Kecerdasan buatan atau </span><em><span>artificial intelligence </span></em><span><span>atau AI memang sudah dikembangkan untuk berbagai hal. Mulai dari video game hingga beberapa aplikasi </span></span><em><span>online. </span></em><span><span>Namun, sudah tahuka</span></span><span><span>h Anda</span></span><span> kalau ada AI yang dicalonkan menjadi <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180403/489/907859/kabar-duka-mantan-wali-kota-solo-sebelum-era-jokowi-meninggal-dunia" target="_blank">wali kota</a>? </span></span></p><p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><span>Calon wali kota yang tak biasa itu ada di <a href="http://news.solopos.com/read/20180408/496/909027/jokowi-jangan-rusak-silaturahim-dengan-menebar-kebencian-di-pemilu" target="_blank">pemilihan umum</a> di Kota Tama, Tokyo, Jepang. Calon wali kota Michihito Matsuda tidak mengampanyekan profilnya, ia malah memasang sosok robot android yang diibaratkan sebagai AI yang akan menjadi wali kota kalau dia terpilih.</span></span></p><p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><span><span>Dilansir </span></span><em><a href="http://viral.solopos.com/read/20180407/486/908526/kisah-unik-pria-ini-pesan-ojol-buat-antar-bangkai-kucing" target="_blank">odditycentral</a>, </em><span><span>Kamis (12/4/2018), Michihito pernah maju pada pemilu Wali Kota Tama City 2014, saat itu dia kalah jauh dari wali kota terpilih. Dalam kampanyenya, Michihito tak memasang foto dirinya. Visi misinya untuk memaksimalkan penggunaan AI dalam struktur pemerintahan. Dia ingin mengganti pejabat dengan kecerdasan buatan.</span></span></span></p><p>&ldquo;<span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><span><span>Pertama kali di dunia, AI ikut pemilu. </span></span><span><span>Kecerdasan buatan akan mengubah Kota Tama. Dengan lahirnya AI wali kota, kami akan membuat politik yang seimbang. Kami akan memparktikkan kebijakan untuk masa depan. Kebijakan terukur, dan memimpin generasi muda,</span></span><span><span>&rdquo; </span></span><span><span>cuit Michihito di akun Twitter </span></span><em><span>@tama_ai_mayor.</span></em></span></p><p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><em><span><img src="http://img.bisnis.com/uploads/images/kecerdasan-buatan-yang-diajukan-sebagai-wali-kota-tama,-tokyo-(odditycentral).jpg" alt="" /></span></em></span></p><p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><span>Michihito percaya AI dapat mengungguli manusia saat membuat keputusan. Bahkan ia menekankan AI tak mungkin melakukan korupsi.</span></span></p><p><span style="font-family: ’Times New Roman’, serif;"><span><span>Aksi Michihito ini mengundang pro dan kontra. Dari informasi yang dihimpun </span></span><em><span>Oddity Central </span></em><span><span>pandangan Michihito tak begitu populer di mata masyarakat. Bahkan disebut dalam laman tersebut, dalam pemilu yang diselenggarakan Minggu (15/4/2018), kemungkinan Michihito untuk menang sangatlah kecil.</span></span></span></p>

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI