SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Turin –– Jose Mourinho memang sudah pergi dari Italia. Namun bisa jadi masih ada “bara” yang ia tinggalkan, yang membuat masih ada serangan yang ditujukan kepada The Special One.

Mourinho meninggalkan Italia dengan catatan positif, yakni treble winners untuk Inter Milan di musim 2009/2010.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Namun begitu, tindakan kontroversial atau ucapan pedas arsitek asal Portugal itu selama berkiprah di Seri A juga bakal menjadi salah satu cerita yang terus diingat.

Boleh jadi tindakan negatif Mourinho masih menyisakan “bara” di Negeri Pizza. Itu sebabnya pelatih yang musim depan menangani Real Madrid tersebut masih saja mendapatkan serangan dari kalangan sepakbola Italia.

Salah satu serangan dilancarkan oleh mantan pelatih Juventus, Alberto Zaccheroni yang menyoroti soal taktik yang dipakai Mourinho.

“Soal taktik, strategi yang dimiliki Mourinho cukup sempit. Saya mengirim beberapa pelatih dalam kegiatan pra-musim di Riscone untuk mempelajari taktik yang digunakan Mourinho.”

“Selanjutnya mereka menelepon saya dan mengatakan bahwa hanya sedikit yang bisa dipelajari dari taktik Mourinho,” ujar Zaccheroni seperti diberitakan Football-Italia.

Allenatore yang pernah menangani Udinese dan AC Milan itu juga mengecam cara bersikap pelatih berkebangsaan Portugal itu. “Mourinho merupakan seseorang yang selalu ingin punya musuh dan selanjutnya ia serang musuh-musuh itu. Saya tidak mengapresiasi sikap seperti itu.”

Zaccheroni pun menilai bahwa keputusan eks arsitek FC Porto dan Chelsea itu untuk meninggalkan Nerazzuri didasari oleh rasa “ketakutan” Mourinho sendiri yang bakal kehilangan status “spesial”.

“Kini Mourinho sudah sadar bahwa Inter tetap bisa menang meski tanpanya. Itu sebabnya dia memilih pergi. Lagipula Presiden Massimo Moratti selalu berkata kepada saya bahwa mimpinya adalah mendatangkan Fabio Capello sebagai pelatih Inter,” tuntas Mr. Zac.

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya