SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, PURWODADI — Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno berjanji menyelesaikan permasalahan keuangan BPJS Kesehatan sehingga tidak lagi defisit seperti saat ini apabila dirinya dan calon presiden Prabowo Subianto terpilih dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019.

“Tentunya ada beberapa hal yang akan dievaluasi agar BPJS Kesehatan membaik,” ujarnya saat menghadiri acara bersama kader Muhammadiyah di kediaman Sarjono di Jl. Piere Tendean, Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (12/1/2019).

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Di antaranya, kata Sandiaga, dengan melakukan review dengan benar dan mendetail sehingga diketahui berapa sejatinya kebutuhan dananya. Selanjutnya, sambung Sandi, evaluasi sistem BPJS yang datanya harus betul-betul sinkron sehingga nantinya tidak lagi berutang terhadap rumah sakit.

“Khusus PKU Muhammdiyah se-Jateng utang BPJS Kesehatan mencapai Rp250 miliar hingga Rp300 miliar,” bebernya. Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan menyediakan pendanaan agar tidak defisit, setelah itu akan fokus promotif dan preventif.

Menurut dia masyarakat juga perlu diajak membiasakan diri bergaya hidup sehar sehingga biaya kesehatan tidak semakin tinggi. “Targetnya, ketika kami terpilih nanti, pengelolaan BPJS Kesehatan akan diperbaiki di 2019 supaya tidak ada defisit lagi,” ujarnya.

Nantinya, kata dia, mulai dihitung dengan cermat layanan kesehatan yang fokus pada promotif, preventif dan memastikan bahwa rumah sakit bisa memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat dengan konsep universal coverage.

Cawapres bernomor urut 2 tersebut, bukan hanya berkunjung ke Kabupaten Grobogan karena sebelumnya juga bersilaturahmi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Wahdah, Jl. Sumber Girang, Lasem, Kabupaten Rembang, Jateng, Jumat (10/1/2018). Sandi dalam kunjungan itu diterima dengan hangat oleh pengasuh Ponpes Al Wahdah Gus Affas Baidhowi.  Hadir pula dalam kesempatan itu K.H. Najih Maimun Zuber dan K.H. Wafi Maimun dari Sarang, Gus Aam Wahib dari Surabaya, dan Gus Sholah dari Banyuwangi.

Sandiaga juga sempat blusukan ke Pasar Kota Rembang untuk berdialog dengan para pedagang. Sandiaga Salahuddin Uno juga bertemu dengan para petani di Kabupaten Blora, sebelum bertemu dengan kader Muhammadiyah di Grobogan. 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya