SOLOPOS.COM - ilustrasi (palmbeachdailynews.com)

ilustrasi (palmbeachdailynews.com)

Warna-warni dengan pola kembang, garis simetris atau variasi lainnya yang tertata rapi pada dinding. Biasanya dalam satu bidang terdapat beragam warna, ada hijau, putih, cokelat. Ada juga yang satu warna dengan garis-garis putih. Tatanan itu memang menjadi ciri khas mozaik keramik ala Maroko. 

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pada interior rumah gaya Maroko, warna yang banyak digunakan adalah kelompok warna terang seperti biru, hijau, oranye, merah, kuning, dan warna natural coklat. Atau warna-warna yang dapat menggambarkan landscape menawannya gurun.

Beberapa waktu lalu, mozaik hanya dijumpai pada salah satu sudut ruang. Kini mozaik banyak diaplikasikan secara kreatif pada dinding. Bahkan ekstremnya, mozaik dapat menggantikan fungsi lukisan. Benarkah?

Saat ini mozaik cukup banyak diminati masyarakat. Selain tren, pemakaiannya pun cukup berkembang,” kata Brand Manager Granito, Jakarta, Agustinus Halim belum lama ini.

Mozaik adalah salah satu elemen yang dapat dipertimbangkan sebagai ornamen pada interior atau eksterior. Keunikannya karena mozaik merupakan susunan kecil dari potongan keramik yang disusun kembali atau dikreasikan guna membentuk pola tertentu. Ukurannya bervariasi antara lain 40 x 40 cm, 60 x 60 cm, 120 x 120 cm dan 60 x 120 cm.

Kreasi mozaik memiliki daya tarik tersendiri dan mampu menjadi elemen yang mempercantik bangunan. Dalam mendesain mozaik, kita dapat menciptakan suasana ruang sedemikian rupa dengan beberapa hal yang menjadi pertimbangan, antara lain seperti fungsi ruang, lokasi ruang, tema ruang, material ubin hingga keselarasan desain mozaik dengan arsitektur bangunan.

Pengunaan mozaikpun semakin meluas dan menjadi salah satu favorit sebagian besar pemilik rumah untuk menjadikan rumah mereka lebih indah. Hal ini disebabkan karena mozaik memiliki berbagai keunggulan, di antaranya motif yang beranekaragam dan multi fungsi karena dapat digunakan sebagai dinding, back panel dapur, lantai kamar mandi ataupun pada lantai kolam renang.

Kreasi mozaik dengan tema normatif maupun minimalis kemungkinan besar sudah banyak yang memakainya, namun masih terdapat banyak tema yang dapat diangkat untuk menciptakan atmosfer yang berada di suatu ruangan atau rumah. Granito sebagai produsen Homogeneous Tile, berusaha untuk menciptakan tema yang berbeda dengan perkembangan mozaik yang terinspirasi dari budaya negeri Maroko,” kata Agustinus Halim.

Mengapa tema Maroko? Maroko merupakan salah satu negara yang kaya akan budaya. Salah satunya terlihat pada desain arsitekturnya yang khas. Dari segi bentuk dan warna, gaya bangunan Maroko memiliki kesamaan dengan desain Arabian.

Selain itu desain bergaya Maroko memiliki tampilan yang khas. Arsitektur gaya ini merupakan desain yang terinsprasi dari budaya Timur Tengah. Umumnya desain bangunan Maroko dapat dilihat dari bentuknya yang eksotis dan kaya warna.

Karena tampilannya yang cantik, desain bergaya Maroko mampu berkembang dan menjadi salah satu desain arsitektur yang dapat dijadikan inspirasi. Konsep Maroko dapat dihadirkan ke dalam hunian siapa saja. Sehingga muncul suasana menarik sekaligus unik, misalnya lewat mozaik pada dinding dan lantai.

Untuk jenis mozaik bertema Maroko itu antara lain disebut sebagai Casablanca, Rania, Malika, Doha, Samah dan Morrocan. Selain terinspirasi dari budaya negeri Maroko, Granito juga mengembangkan koleksi mozaik dengan mengambil bentuk-bentuk benda alam dan makhluk hidup seperti bunga, daun-daunan, matahari, serta hewan.

Kami juga menyediakan jasa layanan desain pola mozaik maupun layout desain ruang sesuai dengan kebutuhan tanpa dipungut biaya,” kata Agustinus Halim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya