SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KLATEN--Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, membentuk kelompok karamba. Kelompok tersebut bertugas menjaga kebersihan di sekitar kawasan Rawa Jombor.

Kepala Desa (Kades) krakitan, Sunudi, menuturkan saat ini terdapat 13 kelompok karamba. “Mereka akan membersihkan rawa karena banyak terdapat enceng gondok dan suket kawat,” ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (7/2/2012).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dijelaskan Sunudi, dengan dibentuknya kelompok tersebut diharapkan kebersihan di kawasan Rowo Jombor dapat terjaga. “Seperti yang diharapkan kebersihan di sekitar kawasan wisata Rawa Jombor bisa tetap terjaga,” katanya.

Di sisi lain, guna menambah keindahan di kawasan rawa, pihaknya juga telah membuat kesepakatan dengan pemilik karamba tancap, untuk membongkar karamba mereka lantaran dinilai mengurangi keindahan rawa yang memiliki luas 184 hektare tersebut.

Di Rawa Jombor, terdapat 700 karamba. 537 diantaranya merupakan karamba resmi. Sementara, 163 lainnya tidak resmi.

“Pembuatan kesepakatan pada Juni 2011 lalu. Persetujuan kesepakatan diketahui oleh perangkat desa, Kontraktor yang melakukan pengerukan saat itu, PSDA, serta pemilik karamba. Untuk karamba tancap diganti dengan karamba apung. Kesepakatannya berupa karamba dibongkar tanpa adanya ganti rugi,” ungkapnya.

(JIBI/SOLOPOS/Taufiq Sidik Prakoso)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya