SOLOPOS.COM - ilustrasi

Solopos.com, JAKARTA—Jagat media massa diramaikan dengan gempa yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB. BMKG melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,6.

Getaran gempa bumi terasa sampai wilayah sekitar Jakarta, meskipun pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer Kabupaten Cianjur. Kabar baiknya, gempa tersebut tidak ada potensi tsunami.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Indonesia termasuk negara yang sering dilanda gempa bumi karena berada dalam lingkaran cincin api Pasifik atau ring of fire, kawasan gempa paling aktif.

Baca Juga Susuri Flyover, Ribuan Warga Muhammadiyah ke Stadion Manahan

Ekspedisi Mudik 2024

Menyadarkan publik atas ancaman itu, berikut ini empat gempa terbesar dan yang menelan banyak menelan korban jiwa di Indonesia sejak memasuki abad ke-21 berdasarkan Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Bogor.

1. Gempa dan Tsunami Aceh (2004)

Tahun 2004 lalu, tepatnya pada 26 Desember 2004 pukul 07:58:53 WIB, Negeri Serambi Mekkah dilanda bencana yang begitu besar. Gempa berkekuatan 9,1 Mw meluluhklantakkan sebagian besar wilayah Banda Aceh. Gempa Aceh ini bahkan disebut sebagai gempa terbesar ke-5 yang pernah terjadi dalam sejarah.

Akibat gempa ini, Aceh dilanda gelombang tsunami setinggi 30 meter. Meskipun terjadi di Indonesia, tetapi korban jiwa akibat tsunami ini bukan hanya di Indonesia, tetapi juga di berbagai negara lain seperti Sri Lanka, India, Bangladesh, Thailand, Maladewa, Malaysia, dan Somalia.

Menurut data Bank Dunia, tercatat ada 169.000 jiwa korban meninggal dunia dari Indonesia, sementara total keseluruhan korban mencapai 230.000 jiwa di negara-negara yang terdampak.

2. Gempa Yogyakarta (2006)

Dua tahun pascagempa dan tsunami melanda Aceh, pada tanggal 27 Mei 2006, tepat di pagi hari pukul 05.53 WIB, terjadi gempa bumi yang mengguncang Yogyakarta dan sekitarnya. Gempa tersebut diketahui berkekuatan 5,9 SR.

Saat kejadian, banyak orang-orang yang masih dalam kondisi terlelap, sehingga mereka terjebak di dalam rumah yang roboh. Gempa ini menelan korban jiwa sebanyak lebih dari 5.800 orang yang meninggal dan sebanyak 20.000 lainnya terluka.

Salah satu bangunan yang turut menjadi korban bencana ini adalah Candi Prambanan.

3. Gempa Sumatra Barat (2009)

Tiga tahun berselang, Indonesia kembali dilanda gempa bumi, tepatnya di Sumatra Barat pada 30 September 2009. Pada 17:16:10 WIB, gempa bumi berkekuatan 7,6 SR terjadi di lepas pantai dengan kedalaman 87 km, sekitar 50 km barat laut kota Padang. Getaran gempa bahkan disebutkan sampai ke negara tetangga seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura.

Berdasarkan data pemerintah daerah Sumatra Barat, korban jiwa pada gempa Sumatera Barat tahun 2009 ini sekitar 1.115 orang tewas, 2.32 luka-luka, dan sebanyak 279.000 bangunan mengalami kerusakan.

4. Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi di Palu dan Donggala (2018)

Gempa besar kembali mengguncang Indonesia, pada 28 September 2018, di wilayah Sulawesi Tengah Kabupaten Donggala dan Kota Palu. Gempa tersebut berkekuatan 7,4 SR, dengan kedalaman 10 km, sementara posisinya berada 27 meter arah timur laut Donggala.

Lima menit berselang, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mengeluarkan peringatan tsunami. Namun, gelombang tsunami setinggi enam meter menyapu terlanjur Kota Palu, sebelum warga sempat melarikan diri ke dataran yang lebih tinggi. Bencana gempa dan tsunami di Palu ini juga dibarengi dengan bencana likuifasi.

Musibah ini terjadi ketika tanah melarut dan membawa apa pun yang berada di atasnya untuk mengalir, sehingga banyak korban jiwa yang ikut mengalir bersama tanah tersebut. BNPB mencatat, sebanyak 2.256 orang meninggal dunia akibat gempa bumi, tsunami, dan likuifaksi di Palu ini. Selain itu, sebanyak 1.309 orang hilang, 4.612 orang luka-luka dan 223.751 orang mengungsi di 122 titik.

 

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Deretan Gempa Bumi dengan Korban Jiwa Terbanyak di Indonesia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya