SOLOPOS.COM - Poster Perempuan Berkalung Sorban. (Hotstar)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah film religi terbaik dan terlaris yang bisa menjadi tontonan hiburan kamu selama menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan. Selain memiliki cerita menarik, dengan menonton film jenis ini juga dapat menambah keimanan serta pengetahuan tentang agama.

Apalagi jika kita menontonnya di bulan Ramadan. Tentu akan menambah berkah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tak sedikit jumlah film religi terkenal dan terbaik di Indonesia, berikut ini beberapa rekomendasinya seperti dikutip dari berbagai sumber pada Selasa (28/3/2023):

1. Di Bawah Lindungan Ka’bah (2011)

Di Bawah Lindungan Ka’bah merupakan film religi tahun 2011 yang cukup populer di Indonesia. Film ini diadaptasi dari novel karya Buya Hamka dan diperankan oleh Herjunot Ali sebagai Hamid dan juga Laudya Cynthia Bella sebagai Zainab.

Diceritakan Hamid dan Zainab merupakan dua orang yang memiliki status berbeda. Zainab berasal dari keluarga kaya, sedangkan Hamid hanyalah anak pembantu di rumah Zainab.

Polemik kisah cinta mereka cukup pelik, banyak yang menentang hubungan mereka, hingga akhirnya mereka terpaksa berpisah dan berjanji untuk tetap menjaga keutuhan cinta. Dalam film ini, Hamid meninggal tepat di depan kakbah setelah mendengar Zainab telah meninggal dunia lebih dahulu darinya.

2. Perempuan Berkalung Sorban (2009)

Film religi terbaik berikutnya adalah Perempuan Berkalung Sorban. Film produksi 2009 ini sangat populer saat perilisannya karena mengangkat kisah cinta di lingkungan yang konservatif. Dikisahkan Annisa merupakan anak kyai di sebuah pesantren putri yang lingkungannya cukup konservatif.

Keluarganya memegang teguh ajaran Al-Qur’an, Sunnah, dan Hadits sebagai ajaran sejadi di hidupnya. Namun, Annisa menganggap bahwa yang diajarkan lebih memihak pada lelaki, sedangkan ia ingin menjadi wanita mandiri.  Annisa sempat dijodohkan dengan anak seorang kyai yang ringan tangan dan juga kasar, namun pada akhirnya ia menemukan cinta sejatinya.

3. Mencari Hilal (2015)

Film garapan sutradara Ismail Basbeth ini bercerita tentang Mahmud (Deddy Sutomo) seorang ayah penganut Islam yang taat dan anaknya Heli (Oka Antara) yang melakukan perjalanan bersama untuk mencari hilal, sebuah tradisi menjelang ramadan yang sering dilakukannya dulu kala saat mengasuh sebuah pesantren.

Di sepanjang durasi film yang meraih sejumlah penghargaan, baik di dalam dan luar negeri ini, penonton dapat menemukan dialog dialog berkualitas mengenai pandangan hidup ayah dan anak yang berbeda.

4. Haji Backpacker (2014)

Meskipun kita selalu berusaha menjauhi Tuhan, baik secara sadar maupun tidak, Tuhan selalu berada di dekat kita dan menjaga kita. Itulah satu dari banyak pesan yang disampaikan film besutan Danial Rifki ini.  Film berdurasi 107 menit ini bercerita tentang Mada (Abimana Aryasatya), seorang pria yang marah pada Tuhan karena pernikahannya dengan Sophia (Dewi Sandra) hancur justru di hari yang harusnya menjadi hari pernikahan mereka.

Mada yang hancur dan hilang arah akhirnya terjerumus ke kehidupan yang dilarang oleh agama. Hingga suatu hari, pandangannya pun berubah sejak pertemuannya dengan seorang terapis pijat di negara Thailand.

5. 99 Cahaya di Langit Eropa (2013)

Film religi Indonesia terbaik dan tersukses berikutnya adalah 99 Cahaya di Langit Eropa. Film religi yang digarap Maxima Pictures pada tahun 2013 ini sukses mendapatkan 1.189.709 penonton.  Film ini bercerita tentang agama Islam yang bisa disebarkan dengan cara lebih baik seperti lewat dakwah, pelajaran dan juga pengetahuan umum.

6. Ayat-Ayat Cinta (2008)

Film religi Indonesia tersukses adalah Ayat-Ayat Cinta karena berhasil memperoleh 3.581.947 penonton.  Film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo pada tahun 2008 ini sudah dianggap sebagai film legendaris Indonesia. Film ini menceritakan kisah percintaan seorang mahasiswa yang menuntut studi di Mesir.

7. Asalamualaikum Beijing (2014)

Film religi Indonesia satu ini berkisah tentang Kenny (Roger Danuarta) pemuda keturunan Tionghoa-Medan yang jatuh cinta pada Fidya (Cut Meyriska), seorang gadis muslim soleha keturunan Batak-Melayu. Meskipun Kenny dan Fidya saling mencintai satu sama lain, perbedaan budaya dan agama menjadi penghalang uang memisahkan cinta mereka. Konflik semakin rumit ketika orang tua Kenny memaksa anaknya menikah dengan Chelsea Tan (Shinta Naomi eks anggota JKT48), sementara di sisi lain, Fahri (Miqdad Addausy) yang mantan pacar Fidya kembali dari Turki setelah menyelesaikan sekolah agamanya.

8. Surga yang Tak Dirindukan (2015)

Surga Yang Tak Dirindukan merupakan salah satu film religi terbaik. Film produksi tahun 2015 ini menceritakan tentang seorang pria yang melakukan poligami tanpa diketahui istrinya.

9. Surga yang Tak Dirindukan 2 (2017)

Setelah berhasil dengan film Surga Yang Tak Dirindukan, MD Entertainment merilis sekuel kedua dari Surga Yang Tak Dirindukan. Film ini berhasil lebih sukses dibandingkan dengan film pertamanya. Film religi Surga Yang Tak Dirindukan 2 mendapatkan 1.636.981 penonton.

10. Ketika Cinta Bertasbih (2009)

Film religi Indonesia tersukses berikutnya diangkat dari novel best seller karangan Habiburrahman El Shirazy dengan judul sama. Film ini bercerita tentang perjalanan mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di Mesir.  Ketika Cinta Bertasbih masuk ke deretan film religi tersukses karena berhasil memperoleh jutaan penonton.

11. Ketika Cinta Bertasbih 2 (2009)

Film religi Indonesia tersukses dan terbaik berikutnya adalah Ketika Cinta Bertasbih 2. Film religi ini merupakan sekuel dari  Ketika Cinta Bertasbih sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya