SOLOPOS.COM - Sepeda motor diangkut di bagasi bus super high deck atau ultra high deck. (Kabarpenumpang.com)

Solopos.com, SOLO — Pulang kampung naik motor biasa dilakukan para perantau saat mudik Lebaran. Namun sekarang tak perlu repot karena sudah ada bus yang boleh bawa motor.

Tradisi mudik membuat sebagian orang nekat pulang kampung dengan mengendarai sepeda motor demi bisa bertemu dengan keluarga besar mereka.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Namun, seiring berjalannya waktu kepolisian pun mengimbau para pemudik untuk tidak naik motor karena sejumlah risiko yang bisa terjadi selama perjalanan.

Pemerintah pun melalui Dinas Perhubungan dan PT KAI menggelar mudik gratis. Jika pada awal hanya mengangkut warga yang hendak mudik dengan bus, kini ada juga angkutan gratis sepeda motor pemudik.

Para pemudik harus mendaftar jauh-jauh hari, kemudian saat waktu mudik, pemudiknya naik bus yang sudah disediakan, sementara sepeda motornya diangkut truk. Ada juga yang menggunakan gerbong KA.

Baca juga: EHang 216 Kendaraan Udara Tanpa Awak Masuk Mall, Ini Penampakannya

Dikutip dari Gridoto.com, Bus-truck.id dan Kabarpenumpang.com, saat ini ada bus yang boleh bawa motor dengan aman sampai tujuan yang difasilitasi sejumlah perusahan otobus (PO).

Dulu mungkin cara angkut motor dengan bus caranya cukup merepotkan, di mana kendaraan ada yang dinaikkan ke bagian atap bus dan diikat kuat.

Ada juga sepeda motor harus dinaikkan ke dalam bus dengan menempati bagian belakang atau di sela-sela kursi penumpang. Cara ini tentu membuat tidak nyaman penumpang bus.

Kini bus yang boleh bawa motor menggunakan cara yang lebih aman. Sepeda motor yang akan diangkut ditaruh di bagasi dan diikat cukup kencang.

Baca juga: Benarkah Bensin Bisa Basi, Simak Penjelasan Ahli

Adapun deretan bus yang boleh bawa motor yang bisa jadi piliha adalah Perusahaan Otobus atau PO Harapan Jaya, PO Putra Remaja, PO Sumber Alam, PO Sudiro Tungga Jaya, PO SAN, PO Rapi, dan PO Gunung Harta.

Jenis bus yang bisa bawa motor tentu berbeda dengan bus biasa. Jenis bus yang digunakan adalah Super High Deck (SHD) dan Ultra High Deck (UHD).

Bus jenis SHD dan UHD memiliki bagian bawah atau ruang bagasi barang cukup tinggi sehingga memungkinkan untuk mengangkut sepeda motor di dalamnya.

Agar bisa memiliki ruang bagasi muat sepeda motor, bus tersebut dibangun dengan sasis premium seperti Scania K310IB atau Mercedes-Benz O500R 1836 atau sasis tronton.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya