SOLOPOS.COM - Mahasiswa UGM kecopetan di Jakarta hingga depresi. (Istimewa/Facebook)

Kisah tragis kali ini tentang Dewi Putri Lestari, 20, mahasiswi Universitas di Jogja yang menjadi kecopetan di Jakarta.

Solopos.com, JAKARTA – Kisah tragis menimpa mahasiswi Universitas Gajah Mada, Jogja. Mahasiswi bernama Dewi Putri Lestari, 20, asal Indramayu, menjadi korban pencopetan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Uang biaya kuliah Raib, kini Dewi dikabarkan depresi sampai tak ingat alamat rumah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabar mengenai kondisi Dewi setelah kecopetan menyebar di media sosial (medsos). Akun Dinas Sosial DKI Jakarta @DinsosDKI1 dan akun TMC Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro turut menyebarkan informasi mengenai Dewi agar keluarga atau temannya segera mengetahui.

Cuitan akun @DinsosDKI1 diunggah Kamis (8/6/2017), dalam cuitannya dinformasikan Dewi merupakan mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM). Kondisi Dewi sedang depresi berat sehingga tidak ingat alamat rumahnya.

Ditemukan Mahasiswi @UGMYogyakarta  Dewi Putri Lestari, 20 th, Indramayu. Kondisi depresi berat tdk ingat alamat rumahnya. Anda kenal?” cuit akun @DinsosDKI1 seraya mengunggah foto Dewi.

Kronologi musibah yang menimpa Dewi diunggah di akun fanpage Facebook Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian (P3S) Sudin Sosial Jakarta Timur, Kamis malam, kurang lebih pukul 19.25 WIB. Menurut kronologinya, Dewi ke Stasiun Pasar Senen untuk membeli tiket kereta ke Yogyakarta untuk melanjutkan kuliah.

Dewi mengaku membawa serta uang biaya kuliah senilai Rp5.000.000. Celakanya uang tersebut dan barang-barang milik Dewi semua raib dicopet. Dewi kemudian diselamatkan oleh Satgas P3S Posko Pasar Rebo Sudin Sosial Jakarta Timur. Kondisi terakhir dilaporkan masih depresi berat dan ditampung di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya II Cipayung.

Info tentang Dewi yang menyebar di medsos. Akun @Adamnoorcholed menyatakan mengenal Dewi dan mengetahui kalau Dewi pernah bekerja di restoran Sambel Layah cabang Yogyakarta. Namun informasi tersebut belum bisa dikonfirmasi karena pihak Sambel Layah masih berkoordinasi dengan kantor cabang Yogyakarta.

Melihat nama UGM disebut sebagai tempat kuliah Dewi, akun @khrnnd menyarankan pihak yang berwajib berkoordinasi dengan pihak UGM agar identitas lengkap dan alamat Dewi lebih cepat diidentifikasi dan bisa lebih cepat bertemu keluarganya.

Coba minta data adek tsb dgn minta bantuan panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UGM, pak/bu.. klo mmg bnr mhs baru, UGM psti ada datanya,” cuit akun @khrnnd memberi saran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya