Depresi Ditinggal Mati Anak, Sumirah Ngendhat

KULONPROGO—Depresi ditinggal mati anaknya, Sumirah, 50, warga Dusun Secang, Desa Sidomulyo, Pengasih, nekat nekat gantung diri, Senin (10/9).

Menurut informasi yang dihimpun Harian Jogja, kejadian itu bermula ketika suami korban, Sudali, 64, pulang dari sawah untuk mencari rumput sekitar pukul 10.00 WIB. Saat masuk rumah, sontak Sudali kaget mendapati istrinya sudah tidak bernyawa, dengan posisi tergantung, dan leher terjerat selendang. Ia langsung memberitahukan kejadian itu kepada tetangga dan saudara yang kemudian melaporkan ke Polsek Pengasih dan Polres Kulonprogo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pagi hari pukul 07.00 WIB korban masih baik-baik saja. Kemudian ditinggal merumput, sekitar pukul 10.00 WIB suaminya pulang, ditemukan sudah seperti ini [menggantung],” ungkap Sugeng Priyono, Kabag Pemerintahan Desa Sidomulyo, di tempat kejadian.

Diduga, korban nekat mengakhiri hidupnya karena depreasi. Para tetangga sekitar mengetahui korban mengalami guncangan jiwa setelah putri tunggalnya meninggal karena sakit pada 1998 silam.

“Hasil pemeriksaan fisik dari petugas Pengasih I, terdapat lebam di ujung jari kaki dan tangan, serta idah menjulur keluar. Dari luar tidak ditemukan adanya luka-luka bekas benda tumpul maupun benda tajam,” jelas dokter Puskesmas Pengasih I, Salamah Sri Nurhayati.(ali)