Denmark Open Super Series 2015 harus dilalui Hendra/Ahsan dengan kerja keras di babak pertama.
Solopos.com, ODENSE — Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus bekerja keras di babak pertama Denmark Terbuka Super Series Premier 2015. Ganda putra terbaik Indonesia itu dipaksa bermain tiga gim untuk lolos.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menghadapi pasangan non unggulan asal Polandia, Adam Cwalina/Przemyslaw Wacha, di Odense Sports Park, Kamis (15/10/2015) dinihari WIB, Ahsan/Hendra kehilangan gim pertama lebih dulu. Tapi pasangan juara dunia itu kemudian bangkit dan merebut dua gim berikutnya untuk menang 11-21, 21-16, 21-17.
Di babak kedua, Ahsan/Hendra yang ditempatkan sebagai unggulan kedua itu akan menghadapi pasangan China, Liu Cheng/Lu Kai. Ganda putra yang lolos lewat kualifikasi itu melenggang ke babak kedua usai menyingkirkan pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 21-18, 21-14.
Seperti dilansir detiksport, pada tunggal putra, dua wakil Indonesia melewati babak pertama dengan mulus. Dionysius Hayom Rumbaka dan Tommy Sugiarto sama-sama menang dua gim langsung atas lawan-lawannya untuk melangkah ke babak kedua.
Hayom memetik kemenangan 21-16, 21-19 atas wakil tuan rumah, Rasmus Fladberg. Dia selanjutnya akan menghadapi jagoan tuan rumah lainnya, Jan O Jorgensen, yang lolos usai menyingkirkan Wang Zhengming 21-17, 21-9.
Sementara itu, Tommy menang mudah atas Sho Sasaki dengan skor 21-11, 21-12. Di babak kedua, Tommy sudah ditunggu unggulan kelima asal India, K. Srikanth, yang melaju setelah menang atas rekan senegaranya, Ajay Jayaram, 21-10, 21-14. (JIBI/SOLOPOS)