SLEMAN—Balai Pelestarian dan Peninggalan Purbakala (BP3) Jogja yang melakukan ekskavasi candi baru di Palgading, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman masih belum dapat membuat denah candi ke-empat. Meskipun demikian, tim yang berjumlah puluhan orang ini akan mengakhiri kerja di lapangan pada September ini.
Candi temuan warga sejak 2006 lalu itu memang langsung mendapat perhatian BP3 Jogja dengan mengirimkan tim ekskavasi tahap pertama. Pada tahap selanjutnya tim bekerja pada Juli hingga September 2011.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Arkeolog Tim Ekskavasi Situs Palgading, Antar Nugroho menjelaskan, sejauh ini temuannya hanya tiga denah candi Palgading dan beberapa artefak. Masih ada satu denah candi yang belum bisa dipecahkan oleh tim.
“Meskipun belum tau denahnya, kami tetap akan menghentikan eskavasi untuk sementara. Nantinya, akan kami lanjutkan pada tahap berikutnya menuju sisi utara dan barat dari candi,” kata Antar Senin (26/9) di lokasi ditemukannya candi.
Antar menjelaskan, rencananya pada bulan Oktober dan November tim akan bekerja di ruangan untuk menganalisis temuan yang sudah ada. “Kami berharap, denah candi ke empat sudah bisa kami rekonstruksi agar tidak ada lagi tanda tanya yang lebih besar,” tambahnya. (Harian Jogja/Joko Nugroho)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
