Medan [SPFM], Bentrokan antara demonstran penolak kenaikan harga BBM dengan aparat keamanan di Bandara Polonia, Medan, ternyata menimbulkan korban luka. Seorang pendemo terpaksa dibawa ke rumah sakit karena terkena tembakan peluru karet.
Demonstran yang terkena tembakan peluru tersebut diketahui bernama Mantono (30 tahun). Menurut Mantono, saat kejadian bentrok antara aparat keamanan dengan massa, dia berada cukup jauh. Saat mengamati bentrokan itu, dia kemudian merasakan dadanya sakit dan diduga berasal dari tembakan peluru karet. Selain Mantono, seorang pengunjukrasa perempuan, Jumaidah, juga mengalami luka di tangan sebelah kanan. Namun karena kondisinya tidak terlalu mengkhawatirkan, keduanya diperbolehkan pulang. Beberapa pendemo lainnya juga mengalami memar akibat bentrok dengan aparat keamanan tersebut. [dtc/dtp]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi