SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta--Partai Demokrat mencurigai adanya mantan menteri yang berkhianat untuk menjatuhkan pemerintahan SBY lewat serangkaian aksi demonstrasi yang terjadi belakangan ini. Mantan menteri tersebut juga diduga mendanai aksi-aksi tersebut.

“Ada beberapa. Sudah tidak menjadi menteri lagi, karena dia tidak jadi menteri,” kata Ketua Departemen Pendidikan dan Pembinaan Politik DPP PD, Ruhut Sitompul, Rabu (16/12).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Namun demikian, Ruhut tidak mau membeberkan nama-nama tersebut. Ruhut memastikan, informasi yang disampaikannya adalah akurat.

Ditanya apakah info tersebut berasal dari Badan Intelijen Negara, ia berkata, “Adalah beberapa.”

Dari kalangan mana? “Profesional, ada juga partai politik yang akhir-akhir ini kebakaran jenggot,” ujarnya.

Oleh karenanya, ia menilai pernyataan Presiden SBY terkait aksi 9 Desember jangan dianggap remeh. Ia pun mempertanyakan pihak-pihak yang justru meminta Presiden minta maaf setelah aksi berjalan relatif damai.

“Setelah early warning, masyarakat kan bisa ngerti. Siapa yang tahu tiba-tiba Hariman Siregar bakar-bakar waktu Malari,” kata dia

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya