SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA—Lahirnya Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) yang mengusung Sri Mulyani Indrawati (SMI) sebagai Capres 2014 mendapat tanggapan beragam. Partai Demokrat yang selama ini dekat dengan SMI menilai Mantan Menkeu tersebut kurang membumi untuk figur calon presiden.

“Dia dikenal sebagai tokoh kredibel di kalangan ekonom dan kalangan edukatif, tapi bagaimana dengan pemilih di pelosok desa. SMI memang dikenal baik di tingkat elit tapi belum dikenal di kalangan masyarakat biasa,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua kepada wartawan, Kamis (4/8).

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

Partai SRI, menurutnya masih perlu bekerja keras untuk mengenalkan ke masyarakat dan kalangan bawah di pedesaan tentang sosok SMI. Selain itu juga mengenalkan kinerja tidak hanya mengandalkan ketokohan saja.

“SMI harus berhasil memproteksi citra diri, apalagi kompetitor akan terus menghadang dengan membentuk opini publik,” terangnya.

Menurut Max, partai politik memang harus memiliki tokoh yang kompeten dan kredibel serta bisa berbuat sesuatu bagi kepentingan masyarakat. Tetapi tidak bisa hanya mengandalkan tokoh, partai baru harus mempunyai program.

“Sehingga partai dan tokoh yang diusung dikenal masyarakat bukan hanya perkotaan tapi pelosok desa. Partai baru harus berhasil menjual program untuk masyarakat,” terangnya.

Menurut anggota Komisi I DPR ini, ada tiga hal utama yang harus dimiliki partai baru. “Harus punyai infrastruktur jaringan, program dan tokoh. Itu syarat bila partai baru ingin berhasil,” imbuhnya.(dtc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya