SOLOPOS.COM - Massa mahasiswa memblokade jalan tol dalam kota dalam kericuhan saat unjuk rasa di depan kompleks Parlemen di Jakarta, Selasa (24/9/2019). Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi menolak UU KPK dan pengesahan RUU KUHP. (Antara - Aditya Pradana Putra)

Solopos.com, JAKARTA – Kericuhan terjadi dalam aksi demo di Jl. Tentara Pelajar Jakarta, Senin (30/9/2019). Polisi lantas menangkap sejumlah orang setelah kerusuhan tersebut.

Seperti dikutip dari detik.com, massa di Jalan Tentara Pelajar melemparkan bom molotov ke arah polisi, pukul 19.17 WIB. Namun molotov tersebut tak sampai mengenai polisi yang ada di sekitar gedung DPR/MPR. Api sempat besar, lalu petugas dengan cepat memadamkan api.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Setelah itu polisi menembakkan gas air mata ke arah massa yang di arah Jalan Tentara Pelajar. Massa sempat mundur. Polisi lantas menangkap sejumlah orang atas kejadian tersebut.

Sekitar 20-an polisi menggunakan tampak bergerak dari Jalan Gelora, Jakarta. Mereka melintasi rel kereta api Palmerah lalu menuju Jalan Tentara Pelajar. Tak Lama, belasan polisi polisi kembali. Setiap satu motor membawa satu orang massa.

Masa yang ditangkap itu dibawa ke arah Jalan Gelora, belakang gedung DPR. Kemudian, ada belasan sepeda motor polisi lagi yang kembali. Setiap motor membawa satu orang massa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya