SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Mataram–Lebih dari 100 orang warga Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), menggelar unjuk rasa di Mataram, yang menyoroti video mesum diduga seorang kandidat pemilu kepala daerah (Pilkada) setempat.

Para pengunjuk rasa merupakan kelompok warga yang tergabung dalam Gerakan Yayasan Amar Ma`ruf Nahi Mungkar Kabupaten Lombok Tengah, di bawah pimpinan Lalu Adang Buntaran selaku koordinator lapangan, dibantu Syafruddin J, SIP, selaku koordinator tim aksi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Unjuk rasa diawali di Jalan Langko, depan Kantor Polda NTB, dengan agenda desakan kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas video mesum yang tengah beredar luas di Kabupaten Lombok Tengah dan sekitarnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Video mesum itu diduga kuat diperankan salah seorang kandidat pemilu kepala daerah (pilkada) di Kabupaten Lombok Tengah yang diusung tiga partai politik, yakni H. SFT.

Selanjutnya aksi massa disertai dentuman musik khas Sasak di Jalan Pejanggik, depan Kantor Gubernur NTB.

Sejumlah perwakilan pengunjuk rasa sempat menemui pejabat Pemprov NTB yakni Kabag Humas dan Protokol Setda NTB Lalu Moh. Faozal, yang bersedia menerima aspirasi mereka.

Namun, pertemuan itu hanya berlangsung singkat yakni berupa penyerahan map berisi materi pernyataan sikap Gerakan Yayasan Amar Ma`ruf Nahi Mungkar Kabupaten Lombok Tengah.

Sementara itu, dalam aksi unjuk rasa tersebut, secara bergantian orator menyampaikan aspirasi mereka yang pada intinya menyoroti video mesum tersebut.

“Kami datang dari Lombok Tengah untuk menyampaikan kepada Bapak Gubernur NTB, bahwa di daerah kami telah beredar luas video mesum yang diduga kuat diperankan salah seorang kandidat pilkada, sehingga meresahkan masyarakat,” ujar salah seorang orator di tengah kerumunan massa, Senin (24/5) siang.

“Kami khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan jika masalah ini tidak segera ditangani secara baik, karena orang yang diduga kuat pemeran video mesum itu juga merupakan tokoh masyarakat dan politisi senior,” ujarnya.

inilah/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya