SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Dinas Pendidikan (Disdik) Solo menggelar dua kali simulasi ujian nasional berbasis komputer (UNBK) jenjang sekolah menengah pertama (SMP) agar siswa mendapat nilai bagus.

Simulasi digelar untuk memberikan pelatihan pada para siswa agar saat ujian dapat memperoleh nilai yang maksimal. Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo, Bambang Wahyono, mengatakan terus mempersiapkan pelaksanaan UNBK.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain melengkapi sarana-prasarana untuk ujian, kesiapan siswa menjelang ujian juga ditingkatkan. Selain tambahan jam belajar, siswa juga diminta ikut simulasi UNBK. Total ada dua simulasi dan satu geladi bersih yang akan dilaksanakan sebelum ujian berlangsung.

“Kami sudah memantau sekolah yang menggelar dua kali simulasi dan satu geladi bersih. Sebanyak 27 SMP Negeri dan dua MTs Negeri maupun 46 SMP dan MTs Swasta di Solo serentak mengikuti geladi bersih yang digelar pada 18 Maret lalu,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com melalui sambungan telepon, Selasa (9/4/2019).

Simulasi menjelang ujian memiliki banyak manfaat. Selain untuk memperkenalkan perangkat yang digunakan dalam ujian, simulasi juga juga menambah pengetahuan siswa melalui latihan soal mata pelajaran yang diujikan.

“Harapannya dengan simulasi para siswa bisa lebih siap sehingga pada saat ujian berlangsung dapat mengerjakan soal dengan baik dan hasilnya maksimal,” kata dia.

Kepala SMPN 3 Solo, Bambang Edi Kusumo Mardiyanto, mengatakan tidak ada masalah dalam persiapan infrastruktur pelaksanaan UNBK. Sejak model ujian berbasis computer digulirkan, sekolahnya sudah menerapkan. “Untuk sarana tidak ada masalah karena perangkat komputer maupun server memadai,” ujarnya saat ditemui di SMPN 3 Solo, Selasa.

Bambang menjelaskan saat ini fokus membekali para siswa siswa untuk menghadapi ujian. Selain menambah jam belajar melalui les, sekolah juga menerapkan sistem belajar dengan tutor sebaya. Dengan berbagai persiapan ini harapannya hasil ujian dapat maksimal.

“Materi yang diberikan tidak jauh dari soal-soal dan mata pelajaran UNBK. Kami berharap para siswa mendapatkan tambahan pengetahuan sehingga saat ujian berlangsung dapat mengerjakan dan memperoleh nilai baik,” ujar dia.

Berdasarkan data Disdik Solo, peserta UN SMP berdasarkan daftar nominasi tetap (DNT) sebanyak 18.421 siswa. Perinciannya 6.896 siswa dari SMP negeri dan 11.525 siswa dari SMP swasta. Untuk jumlah sekolah, ada 27 SMPN, 51 SMP swasta, 2 MTs negeri, dan 6 MTs swasta. Semua siswa SMP sederajat akan mengikuti UN yang dijadwalkan pada 22-25 April mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya