SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta –– Tidak hanya para pengelola mal, asosiasi pengusaha hotel dan hiburan juga enggan mengikuti kampanye earth hour untuk mematikan listrik selama satu jam. Kenyamanan tamu adalah hal utama.

“Agak susah untuk megantisipasi, karena di hotel menuntut kenyamaan. Saya fikir mungkin tidak semua hotel bisa mengikuti itu,” kata Wakil Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia, Johnnie Sugiharto saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (26/3/2011).

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Menurut Johnnie, pemadaman listrik selama satu jam akan mempengaruhi sirkulasi udara, pendingin dan sejumlah sistem elektronik di hotel. Selain itu, malam ini di hotel juga kemungkinan bakal banyak aktivitas.

“Jadi saya khawatir banyak hotel yang tidak mengikuti. Ini juga karena sifatnya masih imbauan. Tapi bagi hotel yang kebetulan floor-nya kosong silakan saja,” imbuhnya.

Untuk menghemat energi, Johnnie menilai banyak cara yang bisa dilakukan selain mematikan listrik selama satu jam. Program car free day atau hari bebas kendaraan bisa semakin digalakan guna menghemat energi.

“Kalau desain-desain (seperti earth hour) banyak apartemen, hotel, lampu dimatikan semua justru akan jadi kendala. Nggak bisa, walaupun cuman sejam akan tetap sulit,” terangnya.

Kampanye Earth Hour dengan cara mematikan lampu dan peralatan elektronik selama satu jam ini akan mulai pukul 20.30 WIB sampai pukul 21.30 WIB. Ini adalah tahun kedua Pemerintah DKI Jakarta mengeluarkan imbauan penghematan. Diharapkan dengan mematikan listrik selama satu jam, bisa menghemat energi sebanyak 300 megawatt.

Untuk tahun ini, pusat kegiatan Earth Hour akan dilaksanakan di halaman Gedung Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Warga Jakarta bisa datang untuk ikut berpartisipasi.

detik.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya