SOLOPOS.COM - Adokiye yang menawarkan perawannya (nydailynews.com)

Solopos.com, SOLO – Penyanyi pop asal Nigeria, Adokiye Kyrian, 23, menawarkan keperawanannya demi membebaskan 300 anak perempuan yang diculik oleh militan Boko Haram. Atas aksi nekat itu ia langsung menuai berbagai komentar yang dilayangkan melalui situs media sosial.

“Ini tidak adil. Mereka terlalu muda. Aku berharap bisa menawarkakn diriku untuk ditukar,” kata Adokiye dalam sebuah wawancara.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Saat salah seorang reporter memberitahukannya bahwa penculik tersebut bisa saja memenuhi permintaanya, ia pun tak gentar. Adokiye mengaku hanya ingin membebaskan tawanan yang terdiri dari anak-anak perempuan di bawah umur tersebut dan mengembalikan kepada orang tua mereka.

“Mereka adalah anak-anak berusia 12 hingga 15 tahun. Aku lebih tua dan lebih berpengalaman, Bahkan jika 10 hingga 12 pria membawaku setiap malam, aku tak peduli. Aku hanya ingin gadis-gadis tersebut kembali kepada orang tua mereka,” lanjut Adokiye.

Dikutip Nydailynews, Rabu (25/6/2014), sikap kepahlawanan yang dilakukan oleh Adokiye justru dinilai sebagian orang hanya sebagai cara untuk mencari sensasi. Banyak orang mempertanyakan penyanyi tersebut benar-benar masih perawan. Dalam wawancara yang dilakukan padanya, ia juga menawarkan keperawananannya bagi siapapun dengan syarat membelikan ibunya sebuah jet pribadi.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya