DEMAM POKEMON GO : Anggota Polresta Madiun Dirazia, Tidak Ada Anggota Miliki Pokemon Go

Demam Pokemon Go, seluruh handphone milik anggota Polresta Madiun dirazia.

Madiunpos.com, MADIUN–Seluruh handphone anggota Polresta Madiun dirazia Wakapolresta Madiun, Kompol Sutiono, Selasa (26/7/2016). Hal ini menyusul dengan maraknya aplikasi permainan Pokemon Go di masyarakat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sutiono mengatakan tujuan dilaksanakan razia ini untuk mengantisiasi jangan sampai ada anggota Polresta Madiun yang memiliki aplikasi permainan Pokemon Go. Seluruh handphone milik anggota dirazia seusai melaksanakan apel pagi di Mapolresta Madiun.

Dia mengatakan hasil razia yang dilakukan, tidak ada anggota yang bermain dan memiliki aplikasi Pokemon Go. Selain itu, tidak ada anggota yang bermain game lainnya saat jam kerja.

“Bermain Pokemon Go dan game lainnya pada saat jam kerja membuat anggota tidak produktif dalam bekerja. Sebelum kita memberikan imbauan kepada masyarakat mengenai bahaya dari game Pokemon Go, kami melakukan razia anggota terlebih dahulu,” jelas dia yang dikutip Madiunpos.com dari laman polresmadiunkota.com, Selasa.

Dia menyampaikan Pokemon Go ini bisa dimainkan oleh siapapun, dimanapun, dan berapapun usianya. Pokemon yang sedang diburu menyebar di segala penjuru dan dalam perburuannya mencari pokemon mereka rela keluar rumah. Mereka juga tidak hanya berjalan kaki untuk memburu pokemon, tetapi juga bisa dengan bersepeda, naik motor, bahkan dengan mengendarai mobil.

Menurut dia, bermain Pokemon Go sambil berkendara bisa membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lain. Karena bisa berujung pada kecelakaan lalu lintas.

“Terkadang dalam permainan ini, pengendara diharuskan berhenti mendadak di tengah jalan untuk mendapatkan target yang diincar,” ujar dia.