SOLOPOS.COM - Batu akik King Marantale bergambar Kakbah. (Liputan6.com/Ilyas Istianur P)

Demam batu akik masih menjadi tren bagi masyarakat Indonesia.

Solopos.com, PARIGI — Saat ini, masyarakat Indonesia sedang terkena demam batu akik. Ada penemuan batu akik di Sulawesi yang menarik perhatian. Pasalnya, motif batu akik tersebut menyerupai Kakbah.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

Waga Sulawesi Tengah, tepatnya di Kabupaten Parigi Moutong baru-baru ini dikejutkan dengan ditemukannya batu akik jenis King Marantale yang bergambar  Kakbah lengkap dengan gambar orang-orang yang sedang tawaf atau mengelilingi Kakbah.

Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu menjelaskan penemuan batu tersebut terjadi pada hari Jumat, 26 Juni 2015 pada pukul 13.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

“Masyarakat Marantale membelah bongkahan batu akik King Marantale, setelah terbelah bongkahan batu akik tersebut masyarakat menjerit bahkan ada yang menangis sambil berteriak Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar,” kata Samsurizal sebagaimana dilansir Liputan6, Senin (29/6/2015).

Mendengar informasi tersebut, Samsurizal langsung menindaklanjuti dengan langsung menuju lokasi dan membawa batu akik King Marantale ke Rumah Dinas Bupati di Kota Parigi.

Saat ini, batu tersebut sedang dipromosikan Samsurizal ke negara-negara Arab. Jika batu itu berhasil dijual, dia akan membagi separuh hasilnya untuk pemilik batu tersebut, dan separuh lagi untuk membiayai pembangunan masjid di Kabupaten Parimo.

“Saya tidak akan mengambil sepersen pun. Kalau laku, hasilnya separuh untuk pemilik batu dan separuh lagi untuk pembangunan masjid,” kata Samsurizal saat memperlihatkan batu tersebut di rumah jabatannya, Minggu, (28/6/2015), seperti dikutip Jeprin S. Paudi, Kasubag Pemberitaan Humas Pemkab Parimo, sebagaimana dilansir Kantor Berita Antara.

Ketika ditanya berapa taksiran harga batu itu, Bupati Samsurizal enggan menyebut.

Belum Pasang Harga

“Saya belum pasang harga, yang penting promosinya dulu. Sementara ini, saya sedang promosikan batu ini ke negara-negara Arab,” ujar bupati.

Dengan temuan ini, Samsurizal mengaku berdoa dan berharap agar masyarakat Parigi Moutong menjadikan semakin kuat keimanannnya kepada Allah SWT serta mendapat ridho dan membawa kesejahteraan bagi warga Parigi.

“Bagi khususnya masyarakat Parigi Moutong dan umumnya Sulawesi Tengah, semoga Pemerintah dan masyarakat Parigi Moutong mendapat rido dari Allah SWT untuk dapat menyukseskan acara Sail Tomini pada tanggal 19 September 2015,” papar Samsurizal.

Pemerintah pusat dan pemkot Parigi Moutong saat ini tengah membangun beberapa fasilitas di Tomini. Hal itu dikarenakan pada 19 September 2015 akan dilangsungkan Sail Tomini yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo.

Dalam Sail Tomini tersebut nantinya juga akan ditampilkan produk-produk asal Sulawesi Tengah termasuk tidak kalah menariknya jenis-jenis batu akik yang merupakan asli wilayah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya