Solopos.com, SOLO — Masyarakat RT 007/RW 010, Kampung Joho, Kelurahan Manahan, Banjarsari, Solo, berkomitmen menciptakan lingkungan tanpa asap rokok. Komitmen itu diwujudkan dalam deklarasi kampung tanpa rokok oleh anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
Puluhan anak-anak berkumpul di gang sempit Kampung Joho, Manahan, Jumat (25/11/2022) sore hari. Mereka memakai seragam kaus berjejer rapi di pinggir gang. Sementara sejumlah warga lainnya menyiapkan cat warna-warni di beberapa kotak.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tak berapa lama kemudian, puluhan anak-anak itu menempelkan tangan berlumur cat di dinding gang bergambar mural kampung tanpa rokok. Satu per satu anak-anak menempelkan cat tangan warna-warni.
Hal ini bagian dari deklarasi kampung tanpa rokok di Kampung Joho, Manahan, Solo. “Ini supaya tidak ada lagi orang dewasa yang merokok. Merokok merugikan kesehatan diri sendiri dan orang lain,” kata Zuldan, seorang anak warga setempat, Jumat.
Rata-rata orang tua anak-anak tersebut merupakan perokok aktif. Mereka kerap mengisap rokok di lingkungan rumah maupun kampung setempat. Hal ini bisa merugikan orang lain yang menghirup asap rokok sebagai perokok pasif.
Baca Juga: Kampung Di Solo Ini Punya Cara Unik Agar Anak Tak Terus Main Gadget Lho
Seusai menempelkan tangan bercat di dinding gang, anak-anak itu menuliskan berbagai harapan dan pesan agar orang tua atau saudara mereka berhenti merokok. Salah satu anak menuliskan “Jangan merokok lagi ya, Ayah. Demi kesehatan keluarga”.
Sementara itu, Ketua RT 007/RW 010, Kampung Joho, Solo, Yunus Ariseno, mengatakan warga setempat antusias mewujudkan kampung tanpa asap rokok. Para perokok bersedia merokok di smoking area yang jauh dari permukiman.
Edukasi dampak negatif merokok bagi kesehatan juga terus digaungkan terhadap warga setempat. “Kampung Joho maju dalam lomba kampung tanpa rokok tingkat nasional pada akhir November. Kami ingin menularkan virus positif agar para generasi muda tidak ikut-ikutan melakukan kebiasaan merokok,” ujarnya.
Baca Juga: Keren! Relief Di Kampung Hepi Joho Gambarkan Situasi Solo Abad Ke-18
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
