<p><b>Semarangpos.com, SEMARANG —</b> Dewan Kesenian Semarang (Dekase) kembali menggelar agenda seni dan budaya, Pazaarseni. Agenda seni dan budaya yang telah memasukki tahun kelima itu digelar di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang, 31 Agustus-2 September 2018.</p><p>Selama tiga hari digelar, <em>event </em>ini akan menyuguhkan berbagai atraksi pertunjukan seni dan budaya. Selain pertunjukan seni, Pazaarseni#5 juga akan menampilkan pameran lukisan yang diikuti sekitar 21 lukisan.</p><p>“Pazaarseni akan memfasilitasi para pelaku seni, terutama perupa, dengan masyarakat. Artinya Dekase akan berupaya mempertemukan para pelaku seni, yang kini juga disebut sebagai pelaku industri ekonomi kreatif, dengan masyarakat sebagai penikmat [konsumen],” terang salah seorang panitia Pazaarseni#5, Adhitia A., kepada Semarangpos.com di TBRS, Kamis (30/8/2018).</p><p>Pria yang akrab disapa Adhit itu mengatakan Pazaarseni kali ini akan mengusung semangat Ki Narto Sabdo, yang merupakan seniman legendaris Jateng. Ki Narto Sabdo dianggap sebagai seniman reformis karena menjadi tokoh pendobrak tatanan seni terutama kesenian Jawa.</p><p>“Dengan semangat Ki Narto Sabdo, kam berharap para seniman di Jateng, terutama Semarang akan terus berkarya dan menghasilkan kreasi yang berguna bagi masyarakat,” imbuh Adhit.</p><p>Pada pelaksanaan Pazaarseni tahun ini, Dekase juga menggandeng beberapa komunitas seni, seperti SKAK, Serupa, GurART, Kelas Wolu, Indonesia 87 Scale, Tosan Aji, dan lain-lain.</p><p>Mereka akan menampilkan berbagai pertunjukan selama Pazaarseni digelar, antara lain pertunjukan musik akustik, panggung sastra, teater, seni tari, hingga fotografi.</p><p>Selain pertunjukan seni, agenda seni dan budaya tahunan di Kota Semarang itu juga akan diisi dengan berbagai<em> talkshow.</em></p><p> <strong>Jadwal Pazaarseni 2018</strong></p><p><strong><em>Jumat, 31 Agustus 2018</em></strong></p><p><em>Pukul 09.00-11.00</em></p><p>Dialog Budaya</p><p>Narasumber :</p><ol><li>Mahar Sudjana (Kadin Kota Semarang)</li><li>Siswadi (PT PP Properti)</li><li>Anthoni Soekanto (owner Tesla Paint dan Tesla Art Space)</li><li>Billy Dahlan (President Director PT Dafam Group)</li><li>Fauzi Akbar (GM Hotel Grand Arkenso Parkview)</li><li>Wahyu Putra Pambayun (owner Nima Art Space)</li><li>Kokoh Nugroho (perupa)</li></ol><p>Host : Benk Mintosih (GM Hotel Star)</p><p><em>Pukul 13.30-15.00</em></p><p>Pembukaan</p><p>Hiburan oleh musik akustik Gunung N’ Friends</p><p>Sambutan Wali Kota Semarang</p><p>Pesan Kebudayaan Ketua Dewan Kesenian Semarang</p><p><em>Pukul 15.00-17.30</em></p><p>Lomba mewarnai dan panggung untuk anak-anak</p><p><em>Pukul 19.00-selesai</em></p><p>Gelar Karya Tari</p><p>Menampilkan karya beberapa penari yang pernah mengikuti Workshop</p><p>Penciptaan Tari Dekase 2018</p><p><strong><em>Sabtu, 1 September 2018</em></strong></p><p><em>Pukul 09.00 – 11.30</em></p><p>Diskusi Jejak Seni Rupa Kota Semarang</p><p>Sharing peserta Pazaarseni 2018 bersama Komite Seni Rupa Dekase</p><p><em> </em><em>Pukul 13.00 – 15.00</em></p><p>Diskusi “Pranala” Ki Narto Sabdo</p><p>Narasumber:</p><ol><li>Drs. Widodo, M.Pd (Ketua Jurusan Bahasa & Sasra Jawa Universitas</li></ol><p>Negeri Semarang)</p><ol start="2"><li>Kristanto (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang)</li><li>Rr Debby Rizky Zulia (pemerhati sejarah)</li></ol><p><em>Pukul 15.30 – 17.30</em></p><p>Panggung Sastra</p><ol><li>Heru & Ucik</li><li>Komunitas Sop Iso</li><li>Himasnur</li><li>UKM KPS Bhinneka Fisip UIN Walisongo</li><li>Iruka Danishwara</li><li>Hanifa Maylasari</li></ol><p><em>Pukul 19.00 – 20.00</em></p><p>Performance Art</p><p>Kolaborasi seniman Kota Semarang</p><p><em>Pukul 19.30 – selesai</em></p><p>Pentas Teater</p><p>Teater Segitiga (Kudus) membawakan lakon “Mak, Ana Asu Mlebu Omah”</p><p><em>Pukul 20.00 – selesai</em></p><p>Parade Film</p><ol><li>Balada Sinema (Yuda & Bowo Leksono-Purbalingga)</li><li>Gus Muslih (Anto Galon-Semarang)</li><li>Bungkam (SMKN 1 Demak)</li><li>Jong (Labib Sihabudin-Demak)</li><li>Jalan Menuju Pulang (Komunitas Sebuah Kisah Film-Kendal)</li><li>Sebentar (Komunitas Sebuah Kisah Film-Kendal)</li><li>Kencan (Njawa Films-Kudus)</li><li>Dialog dengan Umi (Edelweis Pagi-Jepara)</li><li>Kala (Jurusan Bahasa Jawa Unnes)</li><li>Ewa (Jurusan Bahasa Jawa Unnes)</li><li>Diyah (Jurusan Bahasa Jawa Unnes)</li><li>Tapak Tilas (Jurusan Bahasa Jawa Unnes)</li><li>Samya (Jurusan Bahasa Jawa Unnes)</li></ol><p><strong><em>Minggu, 2 September 2018</em></strong></p><p><em>Pukul 09.00 – 12.00</em></p><p>Workshop Pelajar dan Mahasiswa</p><p>Workshop kartun bersama Komunitas Goldpen</p><p>Temu Fotografer</p><p>Hunting dan dialog bersama fotografer</p><p><em>Pukul 13.00 – selesai</em></p><p>Panggung Musik</p><ol><li>Victory 13</li><li>Geram</li><li>Samber Nyawa</li><li>Lilin Semasa Hujan</li><li>Eternal</li><li>Gestuara</li><li>Daya Ledak</li><li>Babak Bondas</li><li>Rastambayar</li><li>No Name Project</li></ol><p><strong><i><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</i></strong></p><p></p>
Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
