SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, BANDUNG</strong> &mdash; Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Farhat Abbas kembali melontarkan pernyataan kontroversial. Pengacara kondang itu menyebut pemilih Jokowi akan masuk surga. Sebaliknya, mereka yang tidak memilih calon presiden petahana itu akan masuk neraka.</p><p>Pernyataan yang dikeluarkan melalui akun Instagram Farhat itu sontak mengundang komentar berbagai pihak. Kritik itu salah satunya datang dari kubu koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf sendiri, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi.</p><p>Menurut Dedi, kalimat yang dilontarkan mantan suami Regina itu sangat ringan di mulut. Akan tetapi, implikasi negatifnya terhadap nilai moral politik sangat kuat. Selain itu, dia memandang pernyataan itu sangat tidak strategis namun keluar dari mulut seorang juru bicara.</p><p>&ldquo;Kalimatnya cukup ringan, tetapi menyeret agama yang suci ke dalam politik pragmatis. Saya kira itu sangat tidak strategis,&rdquo; katanya dalam rilis yang diterima <em>Bisnis/JIBI</em>, Rabu (12/9/2018) malam.</p><p>Sebagai budayawan, dirinya mengaku tidak sepakat dengan pandangan yang mengatasnamakan kuasa Allah dalam politik. Apalagi, dengan membawa dua instumen pembalasan amal ibadah manusia, yakni surga dan neraka. Menurut Dedi, pandangan tersebut sangat kontraproduktif.</p><p>&ldquo;Baiknya sih melakukan pendidikan politik melalui pernyataan-pernyataan yang kita lontarkan. Sebenarnya konten Pak Jokowi ini sangat banyak karena hasil kerja beliau sudah terasa. Karena itu, nalarnya harus diarahkan menuju pemahaman kualitas program,&rdquo; ujarnya.</p><p>Selain itu, kokohnya suprastruktur dan infastruktur ekonomi Indonesia menurut Dedi sangat perlu disiarkan. Kondisi ekonomi Indonesia yang prudent menurut dia justru terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi global.</p><p>&ldquo;Silakan cek saja, masyarakat Indonesia masih bisa tuh belanja di pasar. Para petani masih bisa tenang mengolah sawah dan ladang. Sektor industri kita bertahan dan berproduksi maksimal. Kenapa tidak ini saja yang disampaikan ke publik?&rdquo; katanya heran.</p>

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya