SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa laut adalah masa depan ekonomi Indonesia. Karenanya, Jokowi mengatakan telah melakukan berbagai upaya dalam melindungi lautan Indonesia.

Salah satu caranya dengan penenggelaman kapal asing. “Dalam 4 tahun ini kita kejar 7 ribu kapal-kapal asing, kejar illegal fishing, yang lakukan pencurian kita, di laut kita,” kata Jokowi dalam Debat Capres Jilid 2 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jokowi bilang pemerintah telah menenggelamkan hampir 500 kapal yang melakukan illegal fishing. “Ada 488 kapal yang telah kita bakar dan tenggelamkan,” jelasnya.

Karena hal itu, kata Jokowi, saat ini tindakan illegal fishing sudah banyak berkurang. “Sekarang itu yang 7.000 sudah tidak ada, jadi kesempatan nelayan-nelayan kita untuk memanfaatkan sumber daya alam laut kita dan ikan agar mereka bisa sejahtera,” katanya.

Sebelumnya, Jokowi menegaskan tidak hanya nelayan besar yang diperhatikan. Untuk hasil tangkapan nelayan kecil juga ada BUMN yang membelinya. “Mengenai BUMN perikanan mungkin bapak belum tahu, kita miliki yang namanya Perindo, kita miliki yang namanya Perinus. Itu membantu membeli ikan-ikan yang ada di rakyat,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan soal izin melaut rakyat kecil juga sudah dapat perhatian. Nelayan kecil dengan ukuran tertentu tidak perlu lagi izin. “Berkaitan perizinan. Untuk nelayan-nelayan kecil yang memiliki bobot 10 GT (gross ton) ke bawah itu tidak perlu izin lagi. Hanya 30 ke atas yang harus dapatkan izin baik dari KP maupun dari Provinsi,” ujarnya.

Jokowi berharap dengan semakin cepatnya perizinan, maka nelayan kecil akan bisa terus mendapatkan hasil lebih baik lagi. “Kita harapkan dengan semakin cepatnya perizinan, yang kecil-kecil tidak ada izin, mereka bisa melaut mendapatkan lebih banyak lagi,” ujarnya. “Kita juga bentuk Bank Mikro Nelayan agar mereka bisa akses ke bidang keuangan,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya