SOLOPOS.COM - Ilustrasi (deloitte.com)

Solopos.com, JAKARTA — Anggota Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Idrus Marham meminta kepada pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk menjaga netralitas TNI/Polri dalam pemilihan presiden tahun ini.

Hal tersebut dikatakan Idrus menanggapi kabar adanya pertemuan antara tim pemenangan Jokowi-Kalla dengan salah satu petinggi Polri di sebuah rumah makan di Jakarta, kemarin malam.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

“TNI netral, Polisi, dan PNS netral. Kita percaya pada mereka bahwa mereka akan melakukan yang terbaik. Jangan kita melibatkan mereka dengan cara-cara yang melanggar hukum,” kata Idrus di Posko Pemenangan Rumah Polonia, Jakarta, Senin (9/6/2014).

Idrus mengatakan, kubu Prabowo-Hatta senantiasa mentaati aturan yang ada, dimana mereka sama sekali tidak berkomunikasi dengan TNI/Polri aktif untuk kepentingan pilpres ini.

Sebab jika hal itu dilakukan akan mengganggu independensi TNI/Polri, dimana dalam Undang-Undang sendiri telah dinyatakan bahwa TNI/Polri aktif harus netral dalam pemilu.

“Kami juga imbau kepada siapapun di republik ini supaya kita sama-sama melakukan pemilu ini secara damai dan secara berintegritas, dan salah satu unsurnya harus taat azas,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya