Solopos.com, MANCHESTER — Pemecatan David Moyes berdampak besar pada saham Manchester United (MU). Seperti dilansir Telegraph, rupanya harga saham Setan Merah mencapai kenaikan tertinggi setelah Alex Ferguson mundur akhir musim lalu.
Dalam bursa saham di New York, Selasa (22/4/2014) berita pemecatan Moyes membuat harga saham MU melonjak menjadi 18,78 dolar AS atau 11,12 pound.
Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar
Tentu saja kenaikan harga saham MU membuat keuntungan MU bertambah secara mendadak menjadi 3 miliar dolar AS atau naik 59 juta pound dari hari terakhir Moyes bekerja bersama MU.
The Telegraph, seperti dikutip Liputan6.com, terakhir kali saham MU bernilai lebih dari 18 dolar AS adalah pada 10 Mei tahun lalu atau saat Ferguson memutuskan mundur dari Old Trafford.
Bahkan saham MU sempat mencapai titik terendah pada 14 Februari lalu ketika mereka imbang melawan Arsenal dan kalah dari Olympiakos di Liga Champions. Saat itu saham MU dijual dengan harga 14,26 dolar AS.
Yang pasti pemecatan Moyes memang terkait dengan masalah finansial ini. Keluarga Glazer sebagai pemilik MU tentu tak mau klub terus mengalami kerugian jika Moyes terus diberi waktu untuk melatih. (JIBI/SOLOPOS)