Daun ungu tokcer usir wasir

Jangan acuhkan dan remehkan penyakit wasir. Penyakit  ini tidak hanya memberikan rasa sakit kepada penderitanya yang sulit duduk dan buang air besar, juga memberikan rasa minder dan malu. Untungnya ada daun ungu yang tuntas mengatasinya. 

Marketing toko obat herbal Sarana Hidayah, Wahyu Sarhid menjelaskan, penyakit wasir ditandai adanya pembengkakan atau pembesaran pembuluh vena di bagian terbawah poros usus, baik di sisi dalam maupun di sisi luar anus. Pembengkakan itu memunculkan benjolan seperti bisul berwarna merah kebiru-biruan atau kehitaman.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

“Penyakit ini biasanya disebabkan kurang mengonsumsi makanan berserat, terlalu banyak duduk, atau kurang minum air putih. Namun jangan cemas karena wasir dapat diatasi dengan menggunakan daun ungu,” jelasnya saat ditemui Harian Jogja, di Karangasem CT III, No 3, Sleman, Selasa (15/11)

Wahyu menambahkan, terdapat tiga jenis varietas daun ungu. Varietas itu adalah daun berwarna ungu, hijau, dan daun belang-belang putih. Namun, yang sering digunakan sebagai obat adalah varietas berdaun ungu.

Daun ungu atau dalam bahasa latinnya Graptophyllum pictum ini, sering ditemukan tumbuh liar di pedesaan atau ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. Tumbuhan yang berasal dari Papua ini juga dapat ditemukan dari dataran rendah sampai pegunungan.

“Daun ungu biasa hidup pada tempat terbuka yang terkena sinar matahari, dengan iklim kering atau lembap. Permukaan daun berwarna ungu mengilap dan berbau kurang sedap. Daunnya berbentuk bulat telur dengan pangkal dan ujung daun meruncing, sedangkan tulang daunnya menyirip,” ujar Wahyu.

Selain itu, daun ungu atau dalam bahasa Jawanya godhong ungu ini mempunyai kandungan kimia antara lain alkaloid nontoksit, flavonoid, steroid, saponin, tanin, dan kalsium oksalat. Dengan berbagai kandungan kimia yang dimiliki, daun ungu memiliki sifat sebagai antiinflamasi, yang bermanfaat mempercepat menyembuhkan bisul, mengempiskan wasir, bahkan melunakan tinja namun tidak sampai diare.
   
“Khasiat daun ungu sebagai antiwasir memang tidak diragukan lagi, ini karena daun ungu memiliki sifat antiinflamasi. Herbal ini tidak memiliki efek samping yang membahayakan bagi kesehatan,” jelasnya.
   
Wahyu menegaskan, penderita wasir yang menginginkan kepraktisan bisa mengonsumsinya dalam bentuk kapsul berupa produk Tazakka. Obat ini bisa diminum tiga kali sehari. “Bagi penderita wasir disarankan banyak mengonsumsi serat dan olahraga teratur, agar penyakit kambuh lagi,” ujar dia.(Wartawan Harian Jogja/Kharisma Ayu Febriana)

HARJO CETAK